Industri Manufaktur Bakal Ciptakan Lapangan Kerja Pada 2016 - News
Laporan Wartawan News, Sylke Febrina Laucereno
News, JAKARTA - Industri manufaktur padat karya akan memegang peranan penting dalam menyediakan lapangan kerja tahun depan.
Industri manufaktur padat karya seperti tekstil dan produk tekstil, industri kulit, barang dari kulit dan alas kaki, serta industri makanan dan minuman akan lebih baik tahun depan.
“Industri tersebut diperkirakan akan lebih prospektif dibandingkan tahun ini,” kata Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia, Hendri Saparini di Jakarta, Rabu (18/11/2015).
Menurut dia, meskipun prospektif namun belum bisa kembali mencapai performa terbaik seperti beberapa tahun lalu, nilai output dan penyerapan tenaga kerja industri padat karya diyakini akan tumbuh tinggi dibanding 2015.
Sejumlah paket kebijakan ekonomi yang diluncurkan pemerintah 2015 seperti kebijakan sistem pengupahan, penurunan harga bahan bakar minyak (BBM), diskon tarif listrik diprediksi akan berdampak signifikan untuk pertumbuhan industri padat karya tahun depan.
Terkini Lainnya
Industri manufaktur padat karya akan memegang peranan penting dalam menyediakan lapangan kerja tahun depan.
Badai PHK Masih Berlanjut, ASPEK Sebut Sektor-sektor yang Bakal Terkena
BERITA TERKINI
berita POPULER
Harga Emas Antam Hari Ini, 30 Juli 2024: Turun Tipis di Level Rp1.400.000 per Gram
Laba Bersih Pegadaian Sundul Rp2,9 Triliun di Semester I 2024, Naik 30 Persen YoY
Pegadaian Makin Menyala, Catat Kenaikan Laba hingga 37,9 Persen di Semester I Tahun 2024
Astra Financial Raup Transaksi Rp 2,53 Triliun di GIIAS 2024, Lebih Tinggi 4,70 Persen dari Target
IHSG Siang Ini Tergerus ke Level 7.249, Saham TLKM dan BBRI Anjlok