androidvodic.com

Penuhi Kebutuhan Pertamina, PLN Pasok Listrik dan Uap di Wilayah Kerja Rokan - News

News, JAKARTA - PLN melakukan penandatanganan nota kesepahaman Kerja Sama Penyediaan Tenaga Listrik dan Uap untuk Wilayah Kerja Rokan dengan Pertamina Hulu Rokan (PHR).

Wilayah Kerja Rokan akan dikelola oleh Pertamina Hulu Rokan pada 9 Agustus 2021 mendatang.

Menanggapi hal ini, Satuan Kerja Khusus (SKK) Migas sangat mengapresiasi kerjasama antara PLN dan PHR dalam penandatanganan MoU tersebut.

"SKK Migas juga siap membantu ke depannya mengingat produksi Wilayah Kerja Rokan sangat besar manfaatnya bagi negeri,” ungkap Deputi Perencanaan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Jaffee Suardin, Rabu (30/12/2020).

Baca juga: PLN Masih Bagikan Token Gratis Bulan Desember 2020, Klaim Lewat WA atau LOGIN Website www.pln.co.id

Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril menyatakan, kesiapan PLN dalam menjalankan kepercayaan pemerintah dan Pertamina ini, demi memastikan pasokan listrik dan uap yang cukup dan handal demi menjaga kegiatan produksi pada Wilayah Kerja Rokan.

Baca juga: Pengganti SKK Migas, BUMN, dan Lembaga Khusus Bisa Kelola Migas

Dalam MOU ini, masa layanan PLN dibagi menjadi dua, yaitu Masa Transisi hanya selama 3 (tiga) tahun yang dimulai dari 9 Agustus 2021 sampai dengan 8 Agustus 2024.

Serta, Layanan Permanen dimulai sejak tanggal 8 Agustus 2024 dengan menginterkoneksikan sistem pada Wilayah Kerja Rokan dengan Sistem Sumatera.

Dia menambahkan, masa transisi 3 tahun akan dioptimalkan PLN dengan melakukan pembangunan interkoneksi sistem sumatera untuk menggantikan pasokan transisi dan meningkatkan kapasitas pasokan ke pertamina hulu rokan.

CEO Pertamina Hulu Rokan Budiman Parhusip menyatakan apresiasinya atas sinergitas dan kesiapan PLN dalam penyediaan tenaga listrik dan uap untuk wilayah kerja Rokan.

“Pengelolaan wilayah rokan ini sangat penting bagi kenahanan energi nasional, kami sangat mengharapkan akan penyediaan listrik dan uap dari PLN karena sangat kritikal bagi operasional Wilayah Kerja Rokan kelak,” ujar Budiman Parhusip.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat