androidvodic.com

OJK Sebut Transaksi Investor Ritel Naik 4 Kali Lipat di Masa Pandemi Covid-19 - News

Laporan Wartawan News, Yanuar Riezqi Yovanda

News, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan, momentum bangkitnya pasar modal Indonesia, satu di antaranya tercermin dari naiknya peningkatan transaksi investor sebesar 73 persen dari tahun sebelumnya.

Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan, bangkitnya pasar modal tanah air juga terlihat dari meningkatnya partisipasi investor ritel di masa pandemi Covid-19.

"Dengan transaksi investor ritel yang meningkat 4 kali lipat dan merupakan tertinggi di ASEAN," ujarnya saat pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2021, Senin (4/1/2021).

Selain itu, Wimboh menyampaikan, jumlah investor pasar modal juga mengalami kenaikan 56 persen dibandingkan tahun lalu menjadi 3,88 juta investor.

"Ini didominasi oleh investor domestik yang berumur di bawah 30 tahun atau kaum investor milenial yang tercatat mencapai 54,79 persen dari total investor," katanya.

Baca juga: Ikuti Arahan OJK, Bank DKI Dirikan Learning Center Bidang Perbankan

Sementara itu,Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) telah menunjukkan penguatan dan sempat rebound di atas level 6.000.

"Tertinggi di level 6.165,6 tanggal 21 Desember 2020 dan ditutup di level 5.979,07 atau terkontraksi 5,09 persen secara tahun kalender (year to date/ytd). Lebih baik dibandingkan bursa negaranegara tetangga seperti Singapura, Filipina, dan Thailand," kata Wimboh.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat