androidvodic.com

BUMN Tembus Pasar Global Diapresiasi BUMN Track dan DMID Lewat BBMA - News

Laporan Wartawan News, Dennis Destryawan

News, JAKARTA -- BUMN Track bersama DMID mengapresiasi BUMN yang tembus pasar global saat penyelenggaraan BUMN Branding and Marketing Award (BBMA) “Adaptive Through Collaboration in Order to Stay Relevant”.

Sebanyak 107 perusahaan yang terbagi atas kategori BUMN, Anak Perusahaan BUMN dan BUMN Tbk berkompetisi pada ajang 9th BUMN Branding and Marketing Award 2021.

CEO BUMN Track SH Sutarto mengatakan, memberikan apresiasi kepada BUMN dan Anak Perusahaan BUMN yang telah berkontribusi bagi peningkatan kinerja, khususnya melalui penguatan strategi branding dan marketing.

Baca juga: Anggota DPR Minta Hentikan Spekulasi Pergantian Dirut BUMN

“Kami turut mengapresiasi BUMN yang telah berinovasi membangun citra dan memasarkan produk perusahaan sesuai dengan semangat Kementerian BUMN, yaitu dinamis, adaptif, progresif, kolaboratif dan inovasi yang berorientasi pada masa depan,” ujarnya, Kamis (16/12).

Ketua Dewan Juri BBMA 2021 sekaligus Co Founder & Executive Chairman WIR Group, Daniel Surya mengatakan, pendemi Covid-19 telah membawa perubahan besar terhadap tatanan kehidupan maupun model bisnis.

Baca juga: Bertemu Erick Thohir, Ketua Umum GMKI: Bonus Demografi Jadi Pasar Menguntungkan bagi BUMN

Perubahan yang sangat cepat menuntut ketepatan strategi branding dan marketing di masing-masing perusahaan, di tengah tuntutan konsumen yang kian beragam.

“Tren konsumen saat ini mengharapkan brand yang fokus pada transparansi, pengalaman, tanggung jawab perusahaan, keberlanjutan dan membangun komunitas dari sekadar membangun kualitas," tutur Daniel.

Prinsip kolaborasi dinilai Daniel sangat tepat untuk mencapai kesuksesan, terlebih di kondisi post pandemic karena dapat meningkatkan efisiensi.

"Menciptakan ide-ide baru dan membangun jaringan yang semakin luas,” ujar Daniel.

Sementara itu, Ketua Dewan Juri Kehormatan BBMA 2021 Arief Yahya mengatakan, ada tiga tujuan utama dari awarding yang mempengaruhi peningkatan revenue perusahaan.

Baca juga: Dorong IKA ITS Kerja Sama, Menteri BUMN: Inovasi Harus Didukung Hilirisasi

"Pertama, untuk mengkalibrasi. Kedua, meningkatkan kredibilitas perusahaan. Dan ketiga, meningkatkan self confidence," imbuhnya.

Ia mengapresiasi orientasi bisnis BUMN yang mengarah kepada global player. Sebab, lanjut dia, jika ingin menjadi global player, maka perusahaan harus memiliki global standard baik dalam strategi branding maupun marketing.

"Hal ini sangat relevan dengan event BBMA 2021 karena kami turut menilai aspek Global Branding and Marketing,” ujarnya.

Terdapat lima kategori besar penilaian, mencakup empat aspek Branding Award (Brand Strategy; Brand Identity; Brand Communication & Activation; Digital Branding), dua aspek Marketing Award (Creative Communication & Implementation; Technology Enhancement).

Lalu, dua aspek Global Branding and Marketing Award (Global Brand and Marketing Strategy; International Recognition). Dua aspek Adaptive Through Collaboration (Local Collaboration; International Collaboration).

Kemudian, empat aspek The Best CMO BUMN Branding and Marketing (Creative Marketing Initiative; Leadership & Teamwork; Personal Communication; Corporate Marketing Performance).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat