androidvodic.com

Indonesia Bersiap Ekspor Mobil ke Australia di Kuartal I 2022 - News

Laporan Wartawan News, Lita Febriani

News, JAKARTA - Indonesia tengah memaksimalkan peluang ekspor produk otomotif ke berbagai negara. Yang terdekat ialah Australia.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, menyebut akan ada pengapalan mobil ke Negeri Kanguru di kuartal I 2022.

"Kita upayakan Q1 (kuartal 1). Belum bisa saya sebut (mereknya)," tutur Menperin kepada Tribunnews, Selasa (25/1/2022).

Baca juga: Pabrik Otomotif RI Siap Ekspor Produk ke Australia, Menperin: Ini Sejarah

Pabrikan otomotif di Tanah Air sendiri berhasil mengapalkan produknya ke luar negeri. Tercatat ada sebanyak 294.639 unit mobil yang berhasil dikirim ke luar Indonesia.

Eksportir terbesar otomotif dipegang oleh Daihatsu, Toyota, Mitsubishi Motors, Suzuki, Honda, Hino, DFSK, Hyundai dan Wuling. Seluruh brand tersebut berpeluang mengirimkan produknya ke Australia.

Menperin mengatakan tidak mudah untuk membuka ekspor ke Australia, terlebih aturan emisi gas buang yang cukup ketat.

Baca juga: Penghasil CPO Terbesar, Harga Minyak Goreng di RI Seharusnya Bisa Lebih Murah, YLKI: Kita Eksportir

"Insya Allah sebentar lagi, membuka pasar Australia tidak mudah, khususnya ijin dari prinsipal. Ini sejarah, dan Australia memiliki standar tinggi, termasuk (aturan) carbon sangat ketat," ungkap Agus.

Pabrikan mobil Honda sendiri yang akhir tahun lalu merilis All New Honda BR-V di Indonesia juga akan mengekspor model tersebut dalam waktu dekat.

Business Innovation and Marketing & Sales Director PT Honda Prospect Motor Yusak Billy, menyampaikan pada Februari mendatang HPM akan memulai ekspor All New Honda BR-V, yang world premiere-nya dilakukan di Indonesia.

Pelabuhan Patimban di Subang, Jawa Barat resmi beroperasi dan telah melakukan ekspor perdana produk otomotif ke sejumlah negara di Asia Tenggara.
Pelabuhan Patimban di Subang, Jawa Barat resmi beroperasi dan telah melakukan ekspor perdana produk otomotif ke sejumlah negara di Asia Tenggara. (ist)

"Kita nanti akan ekspor ke 30 negara. Februari kita akan mulai ekspor All New Honda BR-V. Produksinya 40.000 unit itu domestik dan ekspor 10.000 unit. Ini akan kita pantau terus pasarnya," terang Billy saat pengiriman perdana All New Honda BR-V.

Selain itu, kinerja ekspor Toyota juga cukup gemilang pada 2021. Direktur Eksternal Affairs PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Bob Azam, mengungkap aktivitas ekspor Toyota Indonesia ke lebih dari 80 negara turut menjembatani pemasok lokal untuk masuk ke pasar global melalui pengembangan pemasok termasuk IKM untuk meningkatkan daya saingnya.

"Tren positif ekspor T-brand tidak dapat kami capai tanpa dukungan Pemerintah Indonesia melalui berbagai stimulus dan kebijakan pendorong ekspor otomotif nasional," terang Bob beberapa waktu lalu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat