Lilin Hias Aroma Terapi Mampu Tembus Pasar Australia Hingga Filipina - News
Laporan Wartawan News, Seno Tri Sulistiyono
News, JAKARTA - Produk lilin hias aroma terapi buatan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) asal Bogor, Jawa Barat, Yulianah berhasil menembus pasar ekspor.
Di bawah naungan brand Jakarta Candle, Yulianah mengaku lilin hias aroma terapi produksinya berhasil diekspor ke beberapa negara yaitu Australia, Malaysia, Singapura dan Filipina.
Bermula dari pengalaman bekerja membuat lilin di perusahaan sebelumnya, suami dari Yulianah berinisiatif untuk membuat lilin hias dengan memanfaatkan rempah yang ada seperti kayu manis, dan pada 2011 suami istri tersebut mulai mendirikan perusahaan hingga kini.
Baca juga: 5 UMKM Terbaik Program Digital Creative Entrepreneurs Telkomsel Siap Go Digital
“Pada tahun 2014, saya memperkenalkan produk Jakarta Candle ke Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, karena memiliki aroma yang khas dari produk lilin hias ini, akhirnya mulai banyak peminat dan menjadi viral di media sosial maupun marketplace,’’ ujar Yulianah dalam keterangannya, Kamis (21/4/2022).
Bermodalkan Rp 5 juta dengan kapasitas produksi sekitar 50 lilin sampai 100 lilin hias, bisnisnya terus berkembang dan kini Jakarta Candle memiliki beberapa karyawan dan mampu menghasilkan 1.000 lilin hias dalam setahun dengan omzet lebih dari Rp 550 juta.
Kisaran harga produk pun juga terbilang bervariasi dengan harga jual Rp 26 ribu sampai Rp 150 ribu.
“Melihat Jakarta Candle yang terus berkembang tidak membuat saya berhenti untuk belajar dan berinovasi. Pada tahun 2017 hingga 2019, saya memutuskan untuk mengikuti program pelatihan Coaching Program for New Exporter (CPNE) dan Marketing Handholding yang diadakan oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)," paparnya.
"Banyak hal yang dipelajari dari pelatihan yang saya ikuti. Mulai dari melakukan presentasi bisnis sampai menyusun strategi pemasaran yang baik. Berkat pelatihan tersebut membuat saya makin bersemangat untuk menembus pasar ekspor," sambung Yulianah.
Baca juga: Sektor UMKM Jadi Penggerak Utama Perekonomian Indonesia, Mampu Serap 119,6 Juta Tenaga Kerja
Pada 2018, LPEI memfasilitasi Jakarta Candle ikut berpartisipasi pada pameran Trade Expo Indonesia, di ICE BSD dan menjadi ajang latihan untuk bertemu dengan calon pembeli dari luar negeri seperti Australia, Rusia dan negara lainnya.
“Banyak hal positif yang saya dapatkan dan memiliki peran terhadap perkembangan bisnis saat ini. Pertemuan saya dengan sejumlah calon pembeli dari luar negeri contohnya mampu membuka peluang saya untuk menembus pasar ekspor,” tutur Yulianah.
Terkini Lainnya
Produk lilin hias aroma terapi buatan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) asal Bogor, Jawa Barat, Yulianah berhasil menembus pasar ekspor
Perubahan Iklim hingga Faktor Produksi Dinilai Jadi Alasan Pemerintah Impor Beras
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Raup 4 Juta Penonton, Film 'Ipar Adalah Maut' Didorong Tembus Pasar ASEAN
Pertamina Geothermal Lanjutkan Program TJSL ke Warga Lahedong Sulawesi Utara
Libatkan Petani Tebu, Begini Strategi SGN Kejar Target Swasembada Gula Nasional
Laba BUMN Tambang Ini Tembus Rp 3,07 Triliun, Begini Komentar Erick Thohir
Keramik China Banjiri Pasar, Pakar: Segera Terapkan Kebijakan Bea Masuk Anti Dumping