androidvodic.com

Kemenperin Gelar Pameran Pameran Sepatu Kulit dan Fashion 2022 - News

Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani

News, JAKARTA - Untuk  memacu promosi produk alas kaki, kulit dan barang jadi kulit di pasar domestik, Kementerian Perindustrian menggelar Pameran Pameran Sepatu Kulit dan Fashion 2022 di Gedung Kementerian Perindustrian, Jakarta.

Pameran ini sekaligus sebagai ajang bussines matching industri maupun jembatan antar sesama pelaku usaha (B2B) dan antar pelaku usaha dengan konsumen (B2C) sekaligus memacu penggunaan produk dalam negeri.

"Saya mengapresiasi dilakukanya MOU antara produsen alas kaki nasional yang diwakili Aprisindo dengan produsen kulit dalam negeri yang diwakili APKI sebagai upaya meningkatkan keterkaitan antar industri serta upaya untuk mensukseskan program substitusi impor dan komitmen implementasi program P3DN non-APBN," kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam sambutannya, Selasa (6/9/2022).

Dia berharap ajang ini menjadi triger komitmen bersama dan dilanjutkan oleh kementerian/Lembaga lain, Pemerintah Daerah, BUMN dan masyarakat untuk menggunakan produksi anak bangsa.

"Kami membuka pintu seluas-luasnya untuk kita bersama-sama membangun ekosistem kulit, barang jadi kulit dan alas kaki yang terintegrasi di Indonesia," ujarnya.

Sekjen Kemenperin Dody Widodo menambahkan permasalahan industri kulit dan sepatu itu terletak pada bahan baku.

Baca juga: Peruri dan VTP Logistics Fasilitasi UMKM Alas Kaki Tembus Pasar Ekspor Eropa dan Kanada 

"Tadi saya keliling pameran, banyak yang sudah menggunakan bahan baku dalam negeri, tapi itu bener ngga. Itu adalah PR kita bagaimana memaksimalkan industri dari kulit, sehingga dipakai oleh brand-brand terkenal," ujarnya.

Upaya ini menurutnya bisa mendorong substitusi impor, dimana produk kulit dari luar digantikan dengan produk dalam negeri. "Target 35 persen substitusi impor tercapai atau tidak," ungkap Dody.

Kinerja sektor industri pengolahan non migas pada Triwulan II tahun 2022 yang mengalami pertumbuhan sebesar 4,33 persen (year-on-year).

Baca juga: Kemenperin Apresiasi Dua IKM Alas Kaki Lokal yang Berhasil Tembus Ekspor

Industri kulit, barang jadi kulit dan alas kaki tumbuh yang tumbuh sebesar 13,12 persen dan  menjadi 3 besar pertumbuhan di sektor industri pengolahan karena didorong tingginya demand ekspor, serta daya tarik investasi yang semakin baik dan pengalihan order dari beberapa brand global ke Indonesia.

Utilisasi industri kulit, barang jadi kulit dan alas kaki naik juga mengalami kenaikan sebesar 84,49 persen pada bulan Juli 2022 bila dibandingkan dengan utilisasi sebelum pandemi yaitu 80,18 persen.

Nilai ekspor kulit, barang jadi kulit dan alas kaki sampai dengan Juni tahun 2022 sebesar 4,62 miliar dolar AS atau naik 41,26 persen dibandingkan dengan periode sama pada tahun sebelumnya sebesar 3,26 miliar dolar AS, dengan distribusi ekspor berupa alas kaki 86 persen, barang jadi kulit 13 persen dan kulit samak 1 persen. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat