androidvodic.com

Platform Investasi Reksa Dana Bibit Sosialisasikan Serba-serbi ORI022 ke Kampus - News

Laporan Wartawan Tribunnews, Hasiolan Eko Purwanto
 
 
 
News, JAKARTA - Aplikasi investasi reksa dana dan Surat Berharga Negara (SBN) untuk pemula, Bibit.id, turut ambil bagian dalam kegiatan Kuliah Umum dan ORASI (Obrolan Investasi untuk Negeri) Goes to Campus yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Kegiatan itu dihelat di kampus Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, pada Jumat (7/10/2022) lalu.

Sebelumnya, Pemerintah Indonesia telah meluncurkan Obligasi Negara Ritel seri ORI022 pada 26 September 2022.

Masa penawaran ORI022 dimulai pada 26 September 2022 dan berakhir pada 20 Oktober 2022. ORI022 ditawarkan dengan imbal hasil (kupon) fixed rate atau tetap sebesar 5,95 persen per tahun dengan tenor tiga tahun serta dapat diperjual-belikan di pasar sekunder.

Angka ini terbilang cukup tinggi dibandingkan rata-rata bunga deposito bank BUMN serta suku bunga acuan Bank Indonesia yang saat ini 4,25%. Pajak yang dikenakan untuk imbal hasil ORI022 hanya 10%, lebih rendah dari pajak deposito yang sebesar 20 persen.

Dengan pajak yang relatif lebih rendah serta tidak adanya risiko gagal bayar karena ORI022 dijamin 100% oleh negara, investor ritel seharusnya dapat menjadikan ORI022 sebagai alternatif passive income yang stabil di tengah kondisi perekonomian yang tidak pasti.

Public Relation & Corporate Communication Lead Bibit, William, menjelaskan sebagai mitra distribusi penjualan surat berharga negara yang resmi ditunjuk Kemenkeu RI, pihaknya antusias bertatap muka khususnya ke mahasiswa yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai serba-serbi investasi ORI022 di Bibit.

Baca juga: Transaksi Reksa Dana MotionTrade Naik 9 Kali Lipat di 2022

“Dengan membeli Surat Berharga Negara (SBN), termasuk ORI022 ini, artinya masyarakat turut serta dalam membiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Ada misi yang lebih besar selain keuntungan yang juga investor dapatkan dengan membeli ORI022,” kata 

Pembelian/pemesanan minimal untuk ORI022 adalah Rp1 juta dan kelipatan Rp1 juta dengan maksimum Rp5 miliar. Pembayaran kupon pertama akan dilakukan pada 15 Desember 2022, dan selanjutnya pembayaran kupon akan dilakukan setiap bulan setiap tanggal 15.

Baca juga: Platform Bibit Distribusikan Obligasi Ritel Pemerintah ORI022 Mulai Hari Ini

Untuk bisa berinvestasi SBN di Bibit, para pengguna cukup mengklik ikon atau banner “Surat Berharga Negara (SBN)” di homepage aplikasi maupun website Bibit.

Dalam hal ini, Bibit bermitra dengan Stockbit Sekuritas untuk mengelola pencatatan dan penyimpanan Rekening Dana Investor SBN milik investor.

Nantinya, setelah investor melakukan pembayaran untuk transaksi SBN, investor akan menerima bukti transaksi berupa Bukti Penerimaan Negara (BPN).

Di dalam BPN, terdapat Nomor Tanda Penerimaan Negara (NTPN) yang diterbitkan langsung oleh negara serta menjadi bukti kepemilikan SBN yang dibeli.

Baca juga: Pilihan Produk Reksadana Pasar Uang Terbaik dengan Peluang Cuan Melimpah

Animo masyarakat terhadap investasi SBN juga terus meningkat dari waktu ke waktu.

Dalam masa penawaran Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) ritel seri SR017 pada 19 Agustus-14 September 2022 yang lalu, tercatat ada 65.362 investor yang membeli SR017, di mana 46,8% di antaranya merupakan investor milenial.

Secara keseluruhan, investor SR017 merupakan yang terbesar sepanjang penerbitan SBN Ritel di Indonesia.

Bibit menjadi mitra distribusi kategori fintech yang mencetak angka terbesar untuk penjualan SR017.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat