androidvodic.com

Sebelum Mengambil Cicilan 12 Bulan, Lebih Baik Pahami Prinsip Dasar Berutang - News

News - Semenjak adanya fintech yang menyediakan cicilan 12 bulan untuk belanja di berbagai macam merchant online maupun offline, kini layanan kredit sudah semakin mudah didapat.

Namun, sebagian orang lupa kalau kredit online atau paylater yang mereka ajukan juga memiliki risiko yang sama dengan mengajukan pinjaman ke bank, atau lembaga pinjaman kredit lainnya, yaitu adanya kemungkinan gagal bayar.

Padahal jika digunakan dengan baik, utang bisa menjadi penolong Anda disaat memiliki kebutuhan mendesak, melancarkan arus keuangan, membeli barang yang bersifat produktif, hingga membantu Anda mendapatkan pundi-pundi uang.

Nah, bagi Anda yang baru mau merasakan pengalaman berutang atau mengajukan cicilan 12 bulan untuk kebutuhan Anda, lebih baik simak ulasan berikut agar Anda bisa menyulap utang, menjadi untung.

Ajukan utang untuk kebutuhan, bukan keinginan

Nah, tidak sedikit orang yang baru mendapatkan limit kredit, lalu langsung gelap mata membeli barang yang diinginkan secara konsumtif tanpa memikirkan arus keuangan. Contohnya, Anda membutuhkan HP baru, bukan berarti Anda memaksakan untuk mencicil HP flagship keluaran terbaru, karena ingin mengikuti tren saja.

Jika seperti itu, Anda membeli barang yang Anda inginkan, bukan yang Anda butuhkan. Jadi, utang Anda bersifat konsumtif.

Oleh karena itu lebih baik utamakan membeli barang yang Anda butuhkan. Misalnya,

Belilah HP sesuai dengan kemampuan Anda mencicil, dengan spesifikasi yang masih mumpuni untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Jika mengambil langkah ini, berarti utang Anda produktif.  

Kemampuan dan kesadaran untuk membayar

Kemampuan bayar adalah hal utama yang harus Anda tanamkan sebelum berutang atau mengajukan cicilan 12 bulan. Oleh karena itu, secara logis hitunglah berapa pendapatan kita saat ini, kurangi dengan kebutuhan sehari-hari, dan tabungan, lalu sisanya adalah kemampuan Anda untuk membayar cicilan.

Nah, jika kemampuan bayar di atas kertas sudah ada, Anda juga harus memiliki kesadaran untuk membayar tepat waktu, dan jangan sampai lalai. Sebab, akan ada denda yang akan menambah beban cicilan, serta menurunnya skor kredit yang Anda miliki.

Tidak hanya itu, kesadaran diri untuk membayar juga bisa dilakukan ketika dalam keadaan genting. Misalnya, cicilan Anda sisa 3 bulan, tetapi Anda di PHK di tengah jalan. Daripada mendiamkan cicilan, lebih baik menghadap ke perusahaan peminjam.

Cobalah untuk melakukan negosiasi untuk restrukturisasi atau penundaan pembayaran. Jangan sekali-kali mengabaikan atau menghilang atau lalai dari kewajiban. Hal ini akan menimbulkan kesulitan di kemudian hari.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat