Pertamina Bangun Buffer Zone Pasca Kebakaran Depo Plumpang, Ini Tujuannya - News
Laporan Wartawan News, Nitis Hawaroh
News, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) akan membangun buffer zone pasca insiden kebakaran Depo Plumpang Pertamina, di Jakarta Utara pada Jumat pekan lalu.
Menurut Stafsus Menteri BUMN, Arya Sinulingga, pembangunan buffer zone dilakukan sebagai kebijakan jangka pendek serta mengantisipasi hal-hal yang tidak terduga pasca insiden kebakaran, sehingga fokus pada keselamatan warga.
"Waktu pendeknya adalah dibikin buffer zone. Pak Erick kan sudah bilang bikin buffer zone supaya warga selamat, kan ini tetap ada Depo Plumpang itu di situ selama 3 tahun ke depan," kata Arya kepada wartawan di Kawasan Sarinah, Kamis (9/3/2023).
Arya menegaskan, Depo Plumpang masih tetap berjalan seiring rencana relokasi Depo di tanah Pelindo. Dia berujar, nantinya, buffer zone dibangun sejauh 50 meter dari rumah warga.
"Maka kita akan bikin buffer zone 50 meter karena bagi negara yang penting itu keselamatan warga, nyawa warga yang penting," ucap dia.
kita belum tahu investigasinya, cuma kan bahaya kalau terlalu mepet, maka buffer zone yang akan menjaga itu," sambungnya.
Terkait relokasi pemukiman warga, pihaknya menyerahkan secara penuh kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengatasi hal tersebut.
Baca juga: Stafsus Menteri BUMN Klaim Relokasi Depo Plumpang Pertamina Tak Akan Pakai Dana APBN
"Kita serahkan ke Pemda, karena itu warga mereka yang harus mereka atur. Tapi ini objek vital ini harus ada buffer zone, kalau tidak ada nanti bahaya warganya, bisa nyawanya terancam tiap hari, tidak ada yang bisa jamin," ungkapnya.
Terkini Lainnya
Depo Plumpang Terbakar
Pertamina akan membangun buffer zone pasca insiden kebakaran Depo Plumpang Pertamina, di Jakarta Utara pada Jumat pekan lalu.
Dedolarisasi, Negara-negara BRICS Akan Luncurkan Sistem Keuangan Independen
Depo Plumpang Terbakar
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Cegah Penyalahgunaan Narkoba di Lingkungan Perusahaan, BUMN Ini Gandeng BNN
Ada Proses Merger, Assesment Center Dukung Transformasi Digital di AP Indonesia
Wacana Penerapan Pajak Bea Masuk 200 Persen Produk China, Pengusaha Ingatkan Hal Ini ke Pemerintah
Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Dibayangi Pelemahan, Berpotensi Tembus ke Level Rp16.300
Kebiasan Menabung Rendah, BNI Ajak Anak Muda Kelola Keuangan Lebih Terencana