androidvodic.com

Rakornas LKPP dan IPFE Dorong Percepatan Transformasi Pengadaan di Institusi Pemerintahan - News

Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

News, JAKARTA - Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP) menyelenggarakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengadaan Barang/Jasa LKPP 2023 di Hotel Bidakara, Jakarta pada 7 - 8 November 2023 yang dibuka Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki bersamaan dengan diselenggarakannya pameran dan seminar Indonesia Procurement Forum & Expo (IPFE) 2023, yang digagas oleh Ikatan Ahli Pengadaan Indonesia (IAPI).

Rakornas Pengadaan LKPP dan IPFE 2023 mengangkat berbagai isu terkini yang terkait langsung dengan pengadaan barang dan jasa di lingkungan pemerintahan agar seluruh pemangku kepentingan dapat berkumpul bersama, berdialog dan berbagi serta memperoleh hasil terbaik dalam memaksimalkan nilai dan manfaat dari kegiatan pengadaan barang dan jasa.

Kegiatan ini dihadiri 2.000 peserta dari berbagai latar belakang profesi, termasuk berasal dari kementerian, lembaga, pemerintah daerah (K/L/PD), pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten dan kota, rumah sakit, serta perguruan tinggi negeri dari seluruh Indonesia.

Baca juga: KB Bukopin Beri Kredit Sindikasi Rp2,5 T ke PT INKA untuk Pengadaan 612 Unit Kereta New Generation

“Jadi, rekan-rekan yang terlibat dalam pengadaan, jangan lupa untuk terus melakukan uji kompetensi untuk meningkatkan pemahaman kita, integritas kita, supaya proses pengadaan yang ada di lingkungan kita berjalan dengan tepat sasaran, bermanfaat, transparan dan efektif, serta dapat bermanfaat untuk masyarakat di sekitarnya," ujar Hendrar Prihadi, Ketua LKPP RI.

Dia menegaskan, komitmen bersama diperlukan, untuk mendukung apa yang telah dilakukan dan harus dilakukan LKPP, bagaimana kita semua dapat mencapai Indonesia Emas yang kita cita-citakan bersama.

"Kini dunia telah berubah, kalau Indonesia mau mencapai ke sana, tentunya perlu kolaborasi besar, komitmen besar, dan kita harus melakukan sebuah adaptasi terhadap perubahan itu sendiri, termasuk di dalamnya digitalisasi," kata dia.

Peserta kegiatan dapat berpartisipasi dalam berbagai forum berbentuk dialog, dan juga kelas-kelas yang mengangkat berbagai isu terkini di bidang pengadaan barang/jasa pemerintah, dengan narasumber dari IAPI, LKPP, akademisi, praktisi dan kalangan asosiasi pengadaan lainnya.

Sonny Sumarsono, Ketua Umum IAPI menambahkan, saat ini IAPI berkolaborasi dengan LKPP untuk membuat panduan bagaimana journey pengadaan digital yang lebih baik ke depannya. "Kami tengah merancang bagaimana grand design pengadaan digital.

Saat ini memang sudah mulai berjalan, namun kami ingin terus meningkatkannya agar pengadaan digital tersebut bukan sekedar terkait penerapan teknologi, tidak hanya sekedar transaksi memakai e-katalog atau melalui marketplace mitra LKPP, tetapi bagaimana kita menemukan cara yang lebih efektif dan lebih efisien untuk melakukan pengadaan.

Baca juga: Hendrar Prihadi Kepala LKPP Beri Penghargaan Instansi Pemerintah Pengguna E-Katalog Tertinggi

Bisa lebih cepat, bisa mendapatkan harga yang lebih baik, bisa lebih berkualitas dan bisa meningkatkan pengunaan produk dalam negeri yang berasal dari UMKM," ujar Sonny Sumarsono.

Selain seminar, penyedia barang jasa, dan marketplace mitra Toko Daring LKPP juga berpartisipasi sebagai exhibitor dalam kegiatan Rakornas LKPP dan IPFE 2023, sebagai sarana kesempatan untuk mempromosikan produk/jasa, dan business matching antara penyedia barang/jasa, marketplace dan pejabat pengadaan pemerintah, sekaligus untuk promosi branding perusahaan di seluruh media publikasi IPFE 2023.

Di event ini sebagau mitra Toko Daring LKPP, Mbizmarket hadir sebagai salah satu exhibitor di booth B1 untuk mengedepankan salah satu metode e-purchasing, yaitu melalui marketplace yang dikelola pihak swasta yang telah menjadi mitra Toko Daring LKPP.

“Kami mendukung penyelenggaraan kegiatan Rakornas LKPP dan IPFE 2023 dengan antusias. Kami berharap, melalui forum ini, kami dapat memperkenalkan lebih jauh platform marketplace Mbizmarket ke pemerintah daerah lainnya yang belum memanfaatkan platform pengadaan Mbizmarket," kata ungkap Ryn Mulyanto Riadi Hermawan, CEO & Co-Founder Mbizmarket.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat