Saham GoTo Ambruk 5,23 Persen Pada Perdagangan Sesi I Rabu - News
News -- Meski telah diakuisisi oleh raksasa medsos, TikTok, saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) belum bisa terangkat.
Pada perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) sesi I Rabu (13/12/2023), saham GoTo kembali ambruk.
GoTo menjadi top loser pada perdagngan sesi I hari ini karena anjlok 5,23 persen pada jadi 89.000. Pada Selasa (12/12/2023) seham GoTo bertengger di level 94.
Baca juga: IHSG Senin Siang Perkasa, Naik 0,44 Persen ke Level 7.040, ARTO Jadi Top Gainer
Secara umum, pada perdagangan hari ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 42,77 poin atau 0,60% ke 7.082,53.
Dikutip dari Kontan.co.id, sebanyak 206 saham naik, 326 saham turun dan 202 saham stagnan.
Hanya satu indeks sektoral yang selamat ke zona hijau, yakni sektor kesehatan yang naik 0,43%.
Sedangkan 10 indeks sektoral lainnya masuk zona merah. Indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah sektor teknologi yang turun 2,49%, sektor perindustrian turun 0,95% dan sektor energi turun 0,84%.
Total volume perdagangan saham di bursa hingga sesi I hari ini mencapai 13,68 miliar saham dengan total nilai Rp 5,80 triliun.
Top gainers LQ45 hingga sesi I hari ini adalah:
1. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) (4,72%)
2. PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) (1,98%)
3. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) (1,55%)
Top losers LQ45 hingga sesi I hari ini adalah:
1. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) (-5,32%)
2. PT Bank Jago Tbk (ARTO) (-4,44%)
3. PT United Tractors Tbk (UNTR) (-3,55%)
Terkini Lainnya
Meski telah diakuisisi oleh raksasa medsos, TikTok, saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) belum bisa terangkat.
Digitalisasi Sektor Transportasi, Harusnya Mempermudah Bukan Menyulitkan Masyarakat
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Cegah Penyalahgunaan Narkoba di Lingkungan Perusahaan, BUMN Ini Gandeng BNN
Ada Proses Merger, Assesment Center Dukung Transformasi Digital di AP Indonesia
Wacana Penerapan Pajak Bea Masuk 200 Persen Produk China, Pengusaha Ingatkan Hal Ini ke Pemerintah
Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Dibayangi Pelemahan, Berpotensi Tembus ke Level Rp16.300
Kebiasan Menabung Rendah, BNI Ajak Anak Muda Kelola Keuangan Lebih Terencana