BRI Tebar Dividen Rp319 per Lembar Saham - News
Laporan Wartawan News, Dennis Destryawan
News, JAKARTA -- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) mengumumkan pembagian dividen senilai Rp 48,1 triliun kepada para pemegang sahamnya.
Pembagian tersebut, berdasarkan keputusan yang diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Direktur Utama BRI Sunarso menerangkan, dividen tersebut merupakan bagian dari total laba yang diperoleh oleh perusahaan pada tahun 2023.
Jumlah dividen setara dengan 79,63 persen dari total laba tahun 2023 sebesar Rp 60,4 triliun. Hal tersebut mencakup dividen interim yang telah dibagikan pada awal tahun ini.
"Dari Rp 48,1 triliun, Rp 25,71 triliun akan dibagikan ke pemerintah dan Rp 22,39 triliun dibagikan ke publik," ujar Sunarso di Jakarta, Jumat (1/3/2024).
Baca juga: RUPS Tahunan HSB Putuskan Bagikan Dividen ke Pemegang Saham
Sunarso memaparkan, nilai dividen tunai itu terdiri dari dividen interim tahun buku 2023 sebesar Rp12,67 triliun yang telah dibagikan BRI kepada pemegang saham pada awal tahun ini.
Kemudian sisanya akan dibagikan BRI sebanyak Rp35,43 triliun. Lalu, nilai dividen per saham dari BRI mencapai Rp319 per saham mengacu jumlah saham yang beredar sebanyak 151,55 miliar lembar. Sebanyak Rp84 per saham telah ditebar dalam tebaran dividen interim. Lalu, sisanya menjadi Rp235 per saham.
Sedangkan, jika dibandingkan dengan tebaran dividen pada tahun sebelumnya, maka nilai dividen BRI itu naik 10,57 persen secara tahunan (year on year/yoy). BRI pada tahun lalu membagikan dividen tunai senilai Rp43,5 triliun, mencapai 85 persen dari total laba bersih 2022.
Dari tebaran dividen itu, pemerintah sebagai pemegang saham pengendali dengan porsi 53,18 persen akan mendapatkan Rp25,71 triliun. Lalu, publik akan mendapatkan dividen Rp22,39 triliun. BRI mencatatkan tebaran dividen dengan rasio tinggi mengacu capaian laba bersih jumbo pada tahun buku 2023.
Tercatat, BRI telah meraih laba bersih konsolidasi Rp60,43 triliun sepanjang 2023. Capaian laba ini melonjak 17,55 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp51,41 triliun. Untuk bank only, laba BRI mencapai Rp53,15 triliun, naik 11,12 persen yoy dari posisi yang sama tahun sebelumnya senilai Rp47,83 triliun.
Laba bersih emiten bank berkode BBRI ini terdorong oleh peningkatan pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) sebesar 8,5 persen yoy.
Terkini Lainnya
Nilai dividen tunai itu terdiri dari dividen interim tahun buku 2023 sebesar Rp12,67 triliun yang telah dibagikan BRI kepada pemegang saham.
Di Hadapan DPR, Pertamina Minta Dukungan PMN untuk Pengembangan Jargas
BERITA REKOMENDASI
IHSG Seharian di Zona Hijau, Empat Saham Bank Raksasa Moncer
IHSG Dibuka Menghuni Zona Hijau, Rupiah Balik Melemah Pagi Ini
BERITA TERKINI
berita POPULER
Gantikan Elin Waty, Teck Seng Ho Ditunjuk Jadi Presiden Direktur Sun Life Indonesia
270 Saham Huni Zona Merah, IHSG Berakhir Turun ke Level 7.125
Bos BUMN Ini Heran Perusahaannya Kena Isu Pembubaran: Kami Belum Pernah Diajak Berbicara
Rencana Penerbitan Aturan Bea Masuk Anti Dumping dan BMTP Diharapkan Menyasar Industri Petrokimia
Kementerian ESDM Targetkan 15 Proyek CCS/CCUS Bakal Onstream pada 2030