Perusahaan Logistik Ini Jadi yang Pertama di Indonesia Raih 3 Sertifikat ISO - News
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
News, JAKARTA – Perusahaan logistik berbasis teknologi digital, Paxel, meraih 3 sertifikasi berupa ISO 9001:2015 untuk Sistem Manajemen Mutu, ISO 45001:2018 untuk Manajemen Kesehatan & Keselamatan dan ISO/IEC 27001:2013 untuk Sistem Manajemen Informasi.
Zaldy Masita, Co-Founder Paxel mengatakan, ketiga sertifikasi ISO tersebut didapatkan perusahaan di bulan April 2024 dan menjadikan Paxel perusahaan logistik pertama di Indonesia yang mendapatkan 3 sertifikasi ISO sekaligus.
Ssejak mendirikan Paxel di tahun 2017, meraih sertifikasi ISO merupakan salah satu fase penting dalam pertumbuhan kami, dimana sejak awal pengembangan bisnis kami menyadari akan pentingnya kepercayaan dalam hubungan dengan konsumen," kata Zaldy Masita dalam keterangan tertulis dikutip Selasa, 28 Mei 2024.
Baca juga: Pengamat Transportasi: Soal Biaya Logistik, Komponen Transportasi Hanya Bagian Kecil
Zaldy menjelaskan, untuk mendapatkan 3 sertifikasi ISO tersebut dilakukan audit mendalam pada semua aspek bisnis Paxel. Zaldy mengatakan, perusahaannya selama ini memiliki standar dan proses yang tinggi.
"Perolehan 3 sertifikasi ISO ini membuktikan kualitas kami melalui akreditasi yang diakui hingga mencapai sertifikasi,” kata dia.
Sertifikasi ISO 9001:2015 adalah standar manajemen kualitas yang menekankan pada pengendalian proses dan peningkatan efisiensi operasional. Sertifikasi ini menunjukkan komitmen Paxel terhadap kualitas layanan pengiriman dan kepuasan pelanggan.
Menggunakan ISO 9001:2015 memastikan bahwa konsumen akan mendapatkan produk dan layanan yang konsisten dan berkualitas baik, serta membawa banyak manfaat bisnis.
Sementara, Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) ISO 45001:2018 adalah standar internasional untuk kesehatan dan keselamatan kerja agar mengurangi faktor apapun yang dapat menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki pada karyawan dan bisnis.
Zaldy memaparkan, pada berbagai aktivitas kerja di seluruh lingkungan Paxel baik dari kegiatan proses pengiriman dan pemeliharaan aset logistik seperti transportasi angkutan diawasi dan mengikuti pedoman K3.
Sertifikasi Sistem Manajemen Keamanan Informasi ISO/IEC 27001:2013 sebagai bentuk komitmen dalam menjaga keamanan informasi pelanggan serta operasional bisnis.
Menurut Zaldy, perusahaan telah mengatur dan menerapkan sistem keamanan data dengan standar yang ketat dalam operasional. seperti standar dalam mengevaluasi, implementasi dan pemeliharaan keamanan informasi data.
“Dengan sistem manajemen keamanan informasi yang kami miliki telah memenuhi standar, kami pun dipercaya oleh pelanggan hingga mitra corporate seperti bank sebagai jasa pengiriman berbasis aplikasi yang aman dan andal,” jelasnya.
International Organization for Standardization (ISO) saat ini memberikan standar manajemen kepada perusahaan memiliki spesifikasi kelas dunia untuk berbagai bahan, produk, sistem, dan layanan demi memastikan kualitas, kinerja, dan keamanan.
Perusahaan atau merek yang memiliki sertifikasi ISO memiliki peluang untuk bersaing di pasar global dikarenakan telah memiliki produk yang terjamin, baik pelayanan maupun produk sehingga memiliki kepercayaan di benak konsumen.
Saat ini Paxel sudah melayani 3 juta pelanggan di Indonesia dengan SLA tingkat ketepatan waktu pengiriman mencapai 99 persen.
.
Terkini Lainnya
Untuk mendapatkan 3 sertifikasi ISO tersebut dilakukan audit mendalam pada semua aspek bisnis Paxel.
Pengamat Energi: PLN Tak Mudah Ratakan Elektrifikasi di Tengah Persoalan Geografis Indonesia
BERITA REKOMENDASI
BHS: Biaya Transportasi Hanya Seperempat Bagian dari Biaya Logistik
BERITA TERKINI
berita POPULER
Perang Ukraina Bikin Perekonomian Uni Eropa Suram, Analis Terkenal AS Bilang Kesejahteraan Merosot
IHSG Siang Ini Bertahan di Zona Hijau, Sentuh Level Tertinggi 7.133
Harga Gabah Melonjak, BPS Catat Inflasi Beras di Tingkat Eceran Sebesar 0,10 Persen
Astra Financial Raup Laba Bersih Rp 2,1 Triliun di Kuartal I 2024
Nilai Tukar Petani Indonesia Naik Jadi 118,77 di Juni 2024, NTUP Ikut Terangkat ke 121,9