androidvodic.com

Mabes Polri : Tahbisan Uskup Ruteng Berjalan Aman dan Terkendali - News

Laporan Wartawan News Theresia Felisiani

News, JAKARTA - Mabes Polri menyatakan acara misa tahbisan Uskup Ruteng Mgr Siprianus Hormat Pr di Gereja Katedral Ruteng, ‎NTT pada hari ini, Kamis (19/3/2020) berjalan aman.

"Kegiatan Tahbisan Uskup Ruteng sudah berlangsung hari ini dengan aman dan terkendali pukul 12.30 WITA. Secara keseluruhan, ‎rangkaian acara terlaksana sesuai dengan para penyelenggara," ungkap Kabag Penum Mabes Polri, Kombes Asep Adi Saputra di Bareskrim Polri, Kamis (19/3/2020).

Asep menambah kegiatan masyarakat di Ruteng sudah kembali normal, aktivitas kembali berjalan. ‎Diketahui, acara misa tahbisan ini sempat dikabarkan batal karena ancaman virus corona.

Baca: Seberapa Penting Pemberian Vaksin Flu di Tengah Wabah Virus Corona

Baca: Harga Oppo Reno 3 di Indonesia, Simak Spesifikasi Lengkapnya di Sini!

Baca: Italia Lockdown akibat Virus Corona COVID-19, Kanal di Venesia Tampak Bening tanpa Kapal Wisata

Nyatanya acara tetap berlangsung dipimpin Kardinal Suharyo serta dihadiri sejumlah uskup, biarawan, biarawati serta tiga ribuan umat Ruteng.

Selama acara berlangsung, panitia terus mengupdate melalui media sosial‎ Komsos KWI. Untuk mendukung kenyamanan dan kesehatan, panitia melakukan beragam antisipasi.

Diantaranya para tamu yang datang diperiksa suhu tubuhnya, ucapan selamat datang terhadap tamu dilakukan dengan mengatupkan tangan di dada.

Sebelum memasuki katedral, semua umat, imam, uskup, biarawan dan biarawati diminta membersihkan tangan dengan hand sanitizer yang disiapkan di gerbang masuk.

Umat yang mengalami gangguan pernafasan seperti flu dan batu dihimbau mengikuti perayaan tahbisan dari rumah melalui siaran radio maupun media sosial.

Terkini Lainnya

  • Virus Corona

  • Asep menambah kegiatan masyarakat di Ruteng sudah kembali normal, aktivitas kembali berjalan

  • Covid-19 di Singapura Alami Peningkatan, Kemenkes: Belum Ada Urgensi Pembatasan Perjalanan

  • BERITA TERKINI

Tautan Sahabat