androidvodic.com

News, JAKARTA - Polda Metro Jaya melalui Direktorat Pengamanan Obyek Vital (Ditpamobvit) bergerak cepat menggelar vaksinasi di sejumlah titik.

Adapun hari ini, Sabtu (19/6/2021) Ditpamobvit Polda Metro menggelar vaksinasi bagi warga di RT 11/RW 01 Kelurahan Bambu Apus, Jakarta Timur.

"Polda Metro Jaya di bawah perintah Pak Kapolda melaksanakan vaksinasi massal terhadap masyarakat, juga menjelang 1 Juli ini kita kan hari HUT Bhayangkara," kata Direktur Pamobvit Polda Metro Jaya, Kombes Sri Satyatama kepada wartawan, Sabtu (19/6/2021).

Tama menyebut warga Bambu Apus yang divaksinasi hari ini ada seratus lebih orang.

"Semuanya 150 orang (yang divaksinasi)," tambahnya.

Adapun para tenaga kesehatan (nakes) untuk vaksinator berasal dari Bidokkes Polda Metro Jaya

Tama lebih lanjut mengimbau kepada masyarakat untuk tak perlu takut divaksinasi.

Menurutnya, isu yang beredar sol vaksinasi akan berdampak buruk merupakan sesuatu yang tidak benar.

"Tidak usah didengar itu, karena (vaksinasi) untuk kebaikan kita sendiri bahwa salah satu untuk menahan laju pertumbuhan virus Covid-19 ya kita melaksanakan vaksinasi," pungkasnya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya bersama TNI dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali menerapkan pengetatan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, upaya tersebut dilakukan guna menakan penyebaran Covid-19 di DKI Jakarta yang terus meningkat beberapa hari belakangan ini.

Baca juga: Kemenkes Izinkan Bodetabek dan Bandung Raya Memulai Vaksinasi Usia 18 Tahun ke Atas

"Pengetatan PPKM berskala mikro ini dengan aturan-aturan itu yang kita tegakkan sekarang untuk mendisiplinkan masyarakat," kata Yusri kepada awak media di Balai Pertemuan Polda Metro Jaya, Jumat (18/6/2021).

"Bagaimana kita tahu bersama, memang sudah cukup tinggi sekarang (penyebaran) Covid-19 di angka 4 ribu di DKI Jakarta ini," sambungnya.

Adapun untuk menyelaraskan sinergi tersebut, TNI-Polri bersama Pemprov DKI akan menggelar apel koordinasi sore nanti, di Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat.

"Dari TNI-Polri dan juga Pemprov, jam 4 sore di silang monas, kita apel gabungan kita patroli bersama-sama nanti," ucapnya.

Dalam penerapannya, pihak keamanan gabungan dibantu petugas dari Pemprov nantinya akan melakukan penindakkan terhadap setiap titik kerumunan massa.

Penindakkan yang dimaksud yakni dengan membubarkan kerumunan massa tersebut tanpa terkecuali.

"Semuanya se-Jakarta ini, kami akan bagi nanti bagaimana untuk arah ke sana kemudian kami kembali lagi bagaimana kita mengingatkan masyarakat, setiap kerumunan kita bubarkan," tukasnya.