androidvodic.com

Kemendagri Harap Pemprov DKI Jakarta Terus Upaya Tekan Kurva Harian Covid-19 - News

News, JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus mengupayakan agar grafik kurva harian positif Covid-19 (positivity rate) dan angka kematian (fatality rate) dapat ditekan dan diturunkan. 

Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri Muhammad Hudori pada Rapat Paripurna DPRD Provinsi DKI Jakarta, Selasa (22/6/2021).

Muhammad Hudori pun turut menyampaikan dukungannya agar DKI Jakarta mampu bersama menangani pandemi Covid-19.

“Kita semua berharap dan mendukung Pemerintah Provinsi DKI Jakarta agar tetap semangat dan optimis dalam upaya menangani pandemi Covid-19 dan dampaknya, agar kita dapat bangkit kembali mewujudkan harapan-harapan kita semua,” kata Hudori dalam sambutannya.

Hari ini, 22 Juni 2021, Kota Jakarta memperingati HUT ke 494.

Dalam kesempatan itu, Hudori juga menyampaikan data terkait peningkatan angka positif Covid-19 di DKI Jakarta.

Dalam catatannya, total terdapat sebanyak 458.815 kasus positif di ibu kota. 

Angka itu menyumbang sekitar 23,4% dari total kasus positif nasional.

Baca juga: Ketua DPRD DKI: Anies Mau Jadi Capres 2024 Sah-sah Saja Tapi Beresin Dulu Masalah di Jakarta

Selain itu, ia juga memberikan perhatian atas ketersediaan tempat tidur rumah sakit atau bed occupancy ratio (BOR) di DKI yang telah mencapai angka 61,94%. 

“Kondisi ini memerlukan respons kebijakan yang cepat dan terukur. Untuk itu saya berpesan, agar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus memonitor perkembangan Covid-19 di DKI Jakarta,” tegasnya. 

Pemprov DKI Jakarta juga diminta untuk meningkatkan terus angka kesembuhan (recovery rate), dan menjaga ketersediaan tempat tidur perawatan dan isolasi (Bed Occupancy Ratio) agar di bawah 50%.

“Selain itu menjaga ketersediaan tenaga kesehatan, obat-obatan, sarana prasarana kesehatan juga sangat penting untuk terus dimonitor dan ditangani kendalanya,” ujar Hudori.

Ia juga berpesan agar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus menegakkan disiplin dan menyosialisasikan Protokol Kesehatan 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas dan aktivitas) serta terus meningkatkan kapasitas 3T (testing, tracing, treatment). 

Posko-posko Covid-19 sampai tingkat RT/RW juga diminta agar terus aktif dalam memantau perkembangan pandemi Covid-19 di lingkungannya. 

“Tingkatkan terus koordinasi, komunikasi dan kerja sama dengan jajaran Forkopimda, serta stakeholder terkait agar kendala yang dihadapi dapat diatasi bersama,” imbuhnya. 

Dalam kesempatan yang sama, Hudori berpesan agar percepatan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dalam rangka membangun herd immunity atau kekebalan kelompok terus ditingkatkan.

Harapannya, dengan serangkaian upaya dan respons kebijakan tersebut, pandemi Covid-19 ini dapat segera terkendali.

Terkini Lainnya

  • Penanganan Covid

  • Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus mengupayakan agar grafik kurva harian positif Covid-19

  • Covid-19 di Singapura Alami Peningkatan, Kemenkes: Belum Ada Urgensi Pembatasan Perjalanan

  • BERITA TERKINI

Tautan Sahabat