androidvodic.com

Vaksinasi Covid-19 di Indonesia Tembus 300 Juta Suntikan atau 72 Persen - News

Laporan Wartawan News, Rina Ayu

News, JAKARTA - Cakupan vaksinasi nasional Covid-19 tembus lebih dari 300 juta suntikan atau sekitar 72 persen dari total target 416,4 juta suntikan pada 18 Januari 2022.

''Pada Selasa siang, 18 Januari 2022, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan telah berhasil menyuntikkan 300.239.385 dosis vaksin Covid-19 kepada masyarakat,'' kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi, Rabu (19/1/2022).

Berdasarkan data yang dihimpun Kementerian Kesehatan, total suntikan dosis pertama telah mencapai 177.577.002 suntikan atau 85,26 persen, sementara dosis kedua 120.985.959 suntikan atau sekitar 58,09 persen dan dosis ketiga 1.676.424 suntikan atau 0,80 persen.

Nadia menjelaskan, capaian ini bukanlah milik Kementerian Kesehatan, ada banyak pihak yang ikut membantu pemerintah menyukseskan program vaksinasi nasional Covid-19 diantaranya TNI, Polri, Kementerian/Lembaga, BUMN, Pemerintah Daerah, Organisasi Masyarakat, Organisssi Keagamaan, dan para pelaku usaha.

Baca juga: Presiden Jokowi Beri 6 Arahan Terkait Kenaikan Kasus Covid-19 akibat Omicron, Ini Selengkapnya

Adapun total sasaran dalam pelaksanaan vaksinasi ini adalah 208,2 juta penduduk Indonesia.

''Atas nama Kementerian Kesehatan, kami mengucapkan terima kasih kepada semua komponen bangsa yang telah membantu pemerintah dalam program vaksinasi nasional Covid-19. Kami harapkan kolaborasi ini bisa terus berlanjut dan meningkat, agar pandemi segera berakhir,'' katanya.

Mengingat kondisi pandemi yang terus berubah seperti saat ini dunia sedang menghadapi ancaman penularan varian Omicron yang sangat tinggi dan cepat.

Sementara di level nasional, diperkirakan puncak kenaikan kasus terjadi pada pertengahan Februari hingga awal Maret.

Baca juga: Studi di Amerika: Mayoritas Efek Samping Vaksin Covid-19 Bukan Akibat Vaksinnya, Ini Penyebabnya

Sejumlah persiapan telah dilakukan pemerintah untuk mengendalikan puncak Omicron.

Salah satunya dengan meningkatkan cakupan vaksinasi Covid-19 baik vaksinasi primer maupun booster.

Kebijakan ini tertuang dalam Surat Edaran Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nomor: HK.02.02/II/252/2022 tentang Vaksinasi Covid-19 Dosis Lanjutan (Booster), yang ditujukkan bagi Dinkes Provinsi dan Kabupaten/Kota agar segera melaksanakan vaksinasi booster sesuai dengan syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan.

''Kendati vaksinasi booster telah bergulir sejak 12 Januari lalu, vaksinasi primer tetap berlangsung seperti biasanya. Keduanya dapat berjalan beriringan guna menciptakan herd population terutama untuk menghadapi lonjakan kasus Omicron,'' kata Nadia.

Terkini Lainnya

  • Virus Corona

  • Cakupan vaksinasi nasional Covid-19 tembus lebih dari 300 juta suntikan atau sekitar 72 persen dari total target 416,4 juta suntikan.

  • Covid-19 di Singapura Alami Peningkatan, Kemenkes: Belum Ada Urgensi Pembatasan Perjalanan

  • Virus Corona

  • BERITA REKOMENDASI

  • BERITA TERKINI

Tautan Sahabat