androidvodic.com

Kasus Covid-19 Naik Terus, Anggota DPR: Bisa Jadi Level PPKM Ditingkatkan - News

News, JAKARTA - Peningkatan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terkait Covid-19 bisa jadi akan dilakukan.

Sebab saat ini kasus Covid-19 mengalami peningkatan kasus yang cukup signifikan.

Diketahui sebelumnya pemerintah kembali memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1 di seluruh Indonesia.

"Ya bisa jadi kalau nanti statusnya nanti pak menteri juga menyampaikan kalau bulan depan ternyata kasus naik terus ya pasti akan ada tindakan atau langkah drastis termasuk WFO dibatasi," kata Anggota Komisi IX DPR, Rahmad Handoyo kepada Tribun, Rabu (9/11/2022).

Kendati demikian lanjut Rahmad dirinya tetap ingin saat ini semua dioptimalkan terlebih dahulu sebelum pada akhirnya diputuskan peningkatan status PPKM apabila kasus covid-19 terus melonjak.

Seperti misalnya mendorong masyarakat agar segera melakukan vaksin booster dan tetap patuh terhadap protokol kesehatan(prokes) terutama dalam menggunakan transportasi publik.

"Covid masih ada dan mematikan bagi yang berisiko. Jangan sampai menganggap covid tidak berbahaya," ujarnya.

Politikus PDI Perjuangan ini juga menyampaikan beberapa hal penting terutama mengenai penambahan kasus Covid-19 yang drastis mulai 4 Oktober hingga 8 November 2022.

Dalam catatannya, ada 2300 sampai 5000-an kasus Covid-19. Kemudian jumlah pasien yang dirawat ada sekitar 27000-an yang sembuh 20.749 atau 76 persen.

Baca juga: Kasus Covid-19 Mulai Naik, Kemenkes Ingatkan untuk Waspada

Lalu angka yang meninggal dunia kata Rahmad cukup mengkhawatirkan ada 1373 atau 5 persen. Dan yang menjadi catatan adalah lebih dari 32 persen pasien di rumah sakit covid belum divaksin sama sekali. Kemudian 48 persen dari pasien meninggal belum divaksin.

"Wow besar lho ini. Itu besar, sedangkan 40 persen pasien dengan status berat, sedang, kritis ringan belum divaksin nah ini data statistik ya," ujarnya.

Dengan adanya data dan fakta tersebut menurut Anggota DPR dari Dapil V Jawa Tengah ini kembali mengingatkan agar masyarakat segera vaksin booster.

"Perlu kita sampaikan kepada masyarakat bahwa fungsi vaksin itu dalam rangka hospitality rate artinya untuk menekan sakit parah juga menekan angka kematian. Itu fungsi vaksin booster terlebih lagi bagi yang belum vaksin dan ini harus jadi perhatian bersama," ujarnya.

Selain penekanan terhadap pentingnya vaksin booster Rahmad juga mengimbau agar tetap mematuhi protokol kesehatan covid-19.

"Artinya kita harus melindungi saudara kita keluarga kita yang ada punya risiko tinggi komorbid lansia saya kira tetap dengan protokol kesehatan dan juga vaksin booster," ujar Rahmad.(Willy Widianto)

Terkini Lainnya

  • Virus Corona

  • Peningkatan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terkait covid-19 bisa jadi akan dilakukan.

  • Covid-19 di Singapura Alami Peningkatan, Kemenkes: Belum Ada Urgensi Pembatasan Perjalanan

  • Virus Corona

  • BERITA REKOMENDASI

  • BERITA TERKINI

Tautan Sahabat