androidvodic.com

Jemaah Haji Indonesia Bakal Diberangkatkan Dalam Tiga Fase Pada Puncak Haji, Ini Rinciannya - News

Laporan wartawan News, Fahdi Fahlevi

News, JAKARTA - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi bersama Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, serta pihak Masyarik, telah menyusun rencana pergerakan jemaah haji pada puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armina).

Jemaah haji Indonesia akan mulai diberangkatkan ke Arafah pada 8 Zulhijjah.

Mereka diberangkatkan dalam tiga fase pemberangkatan.

“Jadi ada tiga trip pemberangkatan jemaah. Setiap Maktab akan mengalokasikan 21 bus. Jumlah jemaah per maktab sekitar 2.900 orang," ujar Ketua PPIH Arab Saudi 1444 H/2023 M Subhan Cholid melalui keterangan tertulis, Kamis (15/6/2023).

"Satu bus akan membawa 45 jemaah. Jadi insyaAllah setiap maktab bisa diselesaikan dalam tiga setengah kali putaran penjemputan," tambah Subhan.

Fase pertama, mulai pukul 07.00 – 11.00 waktu Arab Saudi (WAS). Fase kedua, mulai pukul 11.00 WAS – 15.00 WAS. Fase ketiga, mulai 15.00 WAS sampai selesai.

Baca juga: Sedang Ibadah Haji, Paman David Ozora Tak Hadir Pemeriksaan Saksi di Sidang Lanjutan Mario Dandy

Pergerakan selanjutnya adalah dari Arafah menuju Muzdalifah, setelah jemaah menjalani ibadah wukuf.

Pada fase ini, sarana transportasi yang digunakan setiap maktab dikurangi menjadi hanya 9 bus.

Sehingga, proses penjemputan jemaah diperkirakan akan sampai tujuh hingga delapan putaran.

Dari Muzdalifah, jemaah selanjutnya akan diberangkatkan menuju Mina. Jarak antara Muzdalifah ke Mina, hanya sekitar 2 km.

Baca juga: Suasana Malam di Masjidil Haram Jelang Puncak Ibadah Haji

Demi menghindari kemacetan, armada yang digunakan kembali dikurangi, menjadi hanya 5 bus per maktab. Ini berakibat pada proses perputaran bus menjadi lebih banyak.

“Untuk pergerakan dari Mina ke Makkah, armada yang digunakan akan kembali menjadi 21 bus per maktab," jelas Subhan.

Jemaah yang mengambil nafar awal akan diberangkatkan pada 12 Zulhijjah sebelum terbenamnya matahari, sedang yang mengambil nafar tsani diberangkatkan dari Mina pada 13 Zulhijjah.

Skema persiapan puncak haji ini, kata Subhan, akan mulai disosialisasikan ke petugas dan jemaah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat