androidvodic.com

Air Zamzam, Sajadah hingga Mainan Anak Terpaksa Ditinggal Jemaah Batam dan Jakarta di Bandara Jeddah - News

News, JEDDAH- Ratusan kilogram barang bawaan, tentengan hibgga oleh-oleh jemaah asal Batam dan Jakarta, terpaksa harus ditinggal di terminal haji Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, Selasa (4/7/2023) dini hari.

Proses pemilahan barang bawaan lebih itu didepan dan atas restu jemaah pemilik properti yang dibeli di Mekkah dan Madinah itu.

Baca juga: Menag: Jemaah Haji Tahun Ini Dapat 10 Liter Air Zamzam, Dibagi di Debarkasi

Mereka terlihat kecewa, tak sedikit yang mengeluarkan air mata, saat menyaksikan barang bawaannya terpaksa dikeluarkan dari koper kabin, koper bagasi, dan tas bundel tentengan mereka.

Barang itu terpaksa direlakan pemiliknya, karena over baggage atau melebihi ambang batas timbangan bagasi dan kabin yang ditentukan pihak maskapai, 32 kg.

Sebelum berangkat ke bandara, petugas kloter dan sektor, juga keliling hotel dan selasar kamar jemaah untuk mensosialisasikan ketentuan over bagasi.

Jenis barang ditinggal paksa itu mulai Air Zamzam, baju gamis, sajadah, makanan kemasan, hingga mainan anak.

Baca juga: Mulai Hari Ini, Simak Jadwal Kepulangan Jemaah Haji Indonesia 2023

Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Haryanto, di terminal bandara menyebut, "barang itu sudah diamankan sementara di gudang penampungan, dilaporkan ke PPIH.

"Kebijakannya selanjutnya ke PPIH, apa disimpan disini atau dikirim ke Tanah Air,"'katanya kepada wartawan MCH, dini hari tadi.

Dia menyebut masih banyak jemaah yang kurang mematuhi barang bawaan.

Mulai Hari Ini Jemaah Haji Indonesia Pulang ke Tanah Air

Seorang jemaah haji terlihat bersama kopernya menunggu proses pulang ke tanah air. Ratusan kilogram barang bawaan, tentengan hibgga oleh-oleh jemaah asal Batam dan Jakarta, terpaksa harus ditinggal di terminal haji Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, Selasa (4/7/2023) dini hari. Proses pemilahan barang bawaan lebih itu didepan dan atas restu jemaah pemilik properti yang dibeli di Mekkah dan Madinah itu.
Seorang jemaah haji terlihat bersama kopernya menunggu proses pulang ke tanah air. Ratusan kilogram barang bawaan, tentengan hibgga oleh-oleh jemaah asal Batam dan Jakarta, terpaksa harus ditinggal di terminal haji Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, Selasa (4/7/2023) dini hari. Proses pemilahan barang bawaan lebih itu didepan dan atas restu jemaah pemilik properti yang dibeli di Mekkah dan Madinah itu. (News/THAMZIL THAHIR)

Tiga kloter Jemaah haji Indonesia asal debarkasi Batam (BTH 01), Jakarta Bekasi Jawa Barat, (JKS 01) dan Jakarta Pondok Gede (JKG-04) mulai dipulangkan ke Tanah Air melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, hari ini Selasa (4/7/2023) pukul 00.05 Waktu Arab Saudi (WAS).

Mereka datang hampir bersamaan di bandara, selepas Magrib.

Meski telah diingatkan soal batas barang bawaan, namun masih banyak jemaah yang membawanya melebihi kapasitas yang ditentukan.

Akibatnya, tidak sedikit jemaah yang terpaksa meninggalkan barang bawaannya di Bandara Jeddah karena tidak lolos pemeriksaan saat hendak boarding ke dalam pesawat.'

Ratusan kilogram barang bawaan, tentengan hibgga oleh-oleh jemaah asal Batam dan Jakarta, terpaksa harus ditinggal di terminal haji Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, Selasa (4/7/2023) dini hari. Proses pemilahan barang bawaan lebih itu didepan dan atas restu jemaah pemilik properti yang dibeli di Mekkah dan Madinah itu.
Ratusan kilogram barang bawaan, tentengan hibgga oleh-oleh jemaah asal Batam dan Jakarta, terpaksa harus ditinggal di terminal haji Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi, Selasa (4/7/2023) dini hari. Proses pemilahan barang bawaan lebih itu didepan dan atas restu jemaah pemilik properti yang dibeli di Mekkah dan Madinah itu. (News/THAMZIL THAHIR)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat