Sebelum Mendarat, Pilot Asiana Mengaku Tidak Melihat Landasan Pacu - News
Laporan Wartawan News, Samuel Febriyanto
News, SANFRANSISCO - Penyelidikan awal kecelakaan pesawat Asiana Airlines, di Bandara Internasional San Fransisco, Amerika Serikat (AS), mendapati fakta bahwa pilot pesawat tidak dapat melihat landasan pacu saat akan mendaratkan pesawatnya.
Tiga dari empat orang pilot yang menerbangkan pesawat Asiana Airlines bernomor penerbangan 214, telah diwawancarai oleh Dewan Keselamatan Transportasi AS.
Dari situ, didapati bahwa seorang dari mereka yang bertugas mendaratkan pesawat, mengaku tidak bisa bisa melihat landasan pacu dari tempat duduknya.
"Perwira pertama, mengidentifikasi bahwa ia tidak bisa melihat landasan pacu dari posisi duduknya, karena hidung pesawat mengarah ke atas, sehingga ia tidak bisa melihat landasan pacu," ujar Ketua Dewan Keselamatan Transportasi AS, Deborah Hersman.
Dan ketika pilot instruktur mengatakan kepada menara kontrol bahwa ketinggian pesawat berada di ketinggian 500 kaki, dia baru menyadari pesawat terbang terlalu rendah.
Penyidik sebelumnya menyatakan bahwa selang 1,5 detik sebelum pesawat jatuh, seorang pilot pesawat meminta menara kontrol untuk membatalkan pendaratan. (channelnewsasia.com)
Terkini Lainnya
fakta bahwa pilot pesawat tidak dapat melihat landasan pacu saat akan mendaratkan pesawatnya
Menlu Yordania: Tak Hanya Jadi Kuburan bagi Anak-anak, Gaza juga Kuburan bagi Hukum Internasional
BERITA TERKINI
berita POPULER
Duel Jet Tempur F-15 Vs MiG-21 India: Kekalahan Memalukan AU Amerika oleh Pesawat Tua Buatan Rusia
Dari 400 Ribu WNI di Jepang, hanya 146 WNI yang Memiliki Visa Permanent Resident
Didukung Biden Jadi Capres AS, Kamala Harris Diprediksi Akan Keras pada Israel soal Gaza jika Menang
Bagaimana Drone Houthi Bisa Capai Israel, Tempuh 2.600 Km, Lewati Sudan-Mesir, dan Kagetkan Israel?
Netanyahu Berangkat Temui Joe Biden, Sebut Israel Sekutu Abadi AS