Analis Senior Jepang Mengapresiasi Perusahaan Indonesia Khususnya Astra dan Telkom - News
Laporan Koresponden News, Richard Susilo dari Jepang
News, TOKYO - Analis senior perusahaan sekuritas Aizawa Securities Co.Ltd., Shinichiro Akematsu, mengapresiasi Astra Internasional dan Telekomunikasi Indonesia dalam menghadapi para pemegang sahamnya.
“Saham kalau harganya naik memang tak ada masalah semua akan diam. Tapi kalau harganya turun pasti pemegang saham Jepang akan ribut mempertanyakan dan minta penjelasan rinci mengapa sampai harga turun begitu,” papar Akematsu khusus kepada News siang ini (14/8/2019).
Menurutnya saat ini di Indonesia saham yang cukup dianggap dalam mengantisipasi para pemegang sahamnya adalah Astra dan Telkom.
“Kalau ada apa-apa termasuk harga sahamnya turun mereka selalu cepat tanggap dan memberikan penjelasan dengan baik kepada para pemegang sahamnya dalam bahasa Inggris.”
Hal tersebutlah yang sangat penting di Jepang dalam menghadapi perdagangan saham dari manapun dengan pemegang saham warga Jepang .
“Para sales kita pusing dan sulit menjual saham atau surat berharga Indonesia kalau tak dapat informasi segera mengenai fluktuasi apalagi sampai harga saham jatuh. Pasti dikejar dan dipertanyakan terus sampai detil oleh para pemegang yang membeli dari kita,” tambahnya.
Olehkarena itu Akematsu ke Indonesia dua kali di masa lalu untuk mendapatkan informasi selengkap mungkin mengenai perusahaan Indonesia yang telah listing di pasar modal agar bisa menjelaskan lebih lanjut kepada para nasabah Jepangnya .
Antisipasi cara kerja dan model budaya Jepang harus bisa dipelajari dan diikuti perusahaan Indonesia apabila sahamnya mau dijual kepada warga Jepang .
Tanpa antisipasi cara Jepang mungkin para pembeli warga Jepang akan segan membeli saham atau surat berharga dari Indonesia .
Menjual saja mudah tapi mengantisipasi segera apabila ada sesuatu yang terjadi haruslah bisa cepat dan segera kepada pemegang warga Jepang, lanjutnya lagi .
Terkini Lainnya
Menurutnya saat ini di Indonesia saham yang cukup dianggap dalam mengantisipasi para pemegang sahamnya adalah Astra dan Telkom.
Serangan Rusia di Ukraina Tewaskan 41 Orang, Rudal Hantam Rumah Sakit Anak di Kyiv
BERITA TERKINI
berita POPULER
Video Detik-detik Anjing Nyalakan Kompor di Dapur hingga Rumah di AS Terbakar
Populer Internasional: Cerita Warga Gaza Mantan Tawanan Israel - 6 Pernyataan Terbaru Abu Ubaida
Revolusi Hamas Rekrut Ribuan Pejuang Perangi Israel di Gaza, Brigade Qassam Ramu Bahan Ledak
Netanyahu Tuduh Gallant Rencanakan Penggulingan Pemerintah, Sinwar Bisa Menang Mudah atas Israel
Bombardir Gunung Toura Lebanon, Israel Bantai Lebih dari 700 Ekor Kambing