androidvodic.com

China Salahkan India Atas Bentrokan Antar-Tentara di Perbatasan yang Tewaskan Tiga Orang - News

News, BEIJING - Bentrokan antara tentara China dan pasukan India di sepanjang perbatasan India-China yang disengketakan terjadi, Senin (15/6/2020).

Atas insiden itu China menyalahkan India telah melewati perbatasan yang disengketakan antara kedua negara, Selasa (16/6/2020).

Buntut dari peristiwa itu, militer India mengatakan tiga tentaranya tewas dalam adu jotos dengan tentara China.

Baca: Memanas, Militer Korea Utara Bersiap Ubah Zona Demiliterisasi Jadi Benteng Pertahanan Hadapi Korsel

Baca: Lari di Hari Kedua Pernikahan, Wanita 19 Tahun Dipenggal Suaminya Setahun Kemudian

Tensi panas berkobar di perbatasan kedua negara yang membentang sepanjang 3.500 kilometer itu.

Konflik di perbatasan tersebut tak kunjung usai.

Dilansir dari AFP Selasa (16/6/2020), baru-baru ini ribuan tentara terlibat dalam bentrokan di perbatasan wilayah Ladakh India, tepat di seberang Tibet.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian mengatakan kepada wartawan, bahwa pasukan India melintasi perbatasan dua kali pada Senin (15/6/2020).

Mereka "memprovokasi dan menyerang personel China, yang mengakibatkan konfrontasi fisik serius antara pasukan perbatasan di kedua pihak."

Beijing telah mengajukan "protes keras dan memanggil duta besarnya" ke Delhi, ujar Zhao dikutip dari AFP.

Zhao tidak menyebutkan adanya korban jiwa, tetapi India pada Selasa mengatakan ada korban jiwa "di kedua pihak".

"Sekali lagi kami meminta dengan sangat agar India menjaga sikap dan menahan pasukan garis depannya."

"Jangan melintasi perbatasan, jangan membuat masalah, jangan mengambil tindakan sepihak yang akan mempersulit situasi perbatasan."

Baca: Tiga Tentara India Tewas dalam Bentrokan dengan China di Perbatasan, Situasi Makin Tegang

Pekan lalu China mengatakan telah mencapai "konsensus positif" dengan India mengenai penyelesaian konflik di perbatasan.

Perdana Menteri India Narendra Modi dan Presiden China Xi Jinping telah berusaha meredakan ketegangan, dalam pertemuan-pertemuan selama dua tahun terakhir.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat