androidvodic.com

Baru Dibebaskan 3 Bulan Lalu, Aktivis Hak-Hak Perempuan Terkemuka di Arab Saudi Diinterogasi - News

News, RIYADH -- Loujain al-Hathloul, aktivis hak-hak perempuan terkemuka Arab Saudi dipanggil pihak keamanan untuk untuk diinterogasi.

Loujain sendiri baru tiga bulan lalu dibebaskan dari penjara.

Alia al-Hathloul, yang tinggal di pengasingan di Eropa, membenarkan kepada The Associated Press (AP), saudara perempuannya diminta untuk melapor.

Dilansir AP, dia harus datang ke Kantor Direktorat Jenderal Investigasi Kementerian Dalam Negeri, atau "mabaheth", di ibu kota, Riyadh.

Dia pertama kali mengumumkan di Twitter.

Tidak segera jelas mengapa Loujain al-Hathloul dipanggil.

Aktivis tersebut dibebaskan dari penjara pada 10 Februari 2021 setelah 1001 hari ditahan, termasuk kurungan isolasi dan tuduhan telah disiksa.

Baca juga: BREAKING NEWS: Arab Saudi Pastikan akan Gelar Ibadah Haji Tahun 2021 dengan Kondisi Khusus

Dia diadili dan dinyatakan bersalah pada Desember 2018 oleh pengadilan anti-terorisme atas tuduhan terkait dengan aktivismenya.

Dia menjadi paling menonjol di Arab Saudi yang mendorong hak perempuan yang lebih besar dan hak perempuan untuk mengendarai mobil sebelum larangan dicabut pada pertengahan 2018.

Persyaratan pembebasannya dari penjara termasuk larangan perjalanan lima tahun dan tiga tahun masa percobaan.

Banyak tahanan Arab Saudi yang dibebaskan dengan tuduhan terkait aktivisme dan harus menandatangani deklarasi sebelum meninggalkan penjara.

Mereka harus bersumpah untuk berhenti men-tweet dan memposting di media sosial.

Baca juga: Niat Sholat Idul Fitri, Tulisan Arab dan Latin, Lengkap dengan Terjemahannya

Beberapa juga secara rutin dipanggil untuk diinterogasi selama masa percobaan.

Dalam beberapa hari terakhir, al-Hathloul telah membagikan postingan tentang kampanye hak-hak perempuan melawan pelecehan seksual di Kuwait.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat