Mau Naikkan Harga Sahamnya, 4 Pimpinan Perusahaan Malah Ditangkap Kejaksaan Jepang - News
Laporan Koresponden News, Richard Susilo dari Jepang
News, TOKYO - Kantor Kejaksaan Umum Distrik Tokyo pagi ini (23/6/2021) ke rumah tersangka di Urayasu Chiba, menangkap empat orang, termasuk mantan Presiden perusahaan yang berhubungan dengan medis, karena mengungkapkan informasi palsu untuk tujuan menaikkan harga saham, cari keuntungan ilegal.
Hiroaki Morita (52), mantan Presiden perusahaan terkait medis "Nuts" di Minato-ku, Tokyo, dan Takashi Hasegawa (55), yang sebenarnya mengendalikan bisnis, ditangkap karena dicurigai melanggar Undang-Undang Instrumen Keuangan dan Exchange Act. (Undang undang pasar uang dan pasar modal).
Morita dan rekan-rekannya curiga mengungkapkan informasi palsu kepada investor, mengatakan bahwa penjualan fasilitas medis berbasis keanggotaan yang sebenarnya hanya 20 juta yen, tetapi disebarluaskan senilai 563 juta yen supaya harga sahamnya melejit naik. Lalu dapat dijual dapat untung besar.
Sebelum ditangkap, Morita mengatakan kepada pers bahwa "Hasegawa yang memimpin. Saya merasa bertanggung jawab sebagai presiden."
Sementara itu Beasiswa (ke Jepang) dan upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif dengan melalui zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang nantinya. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.
Terkini Lainnya
Kantor Kejaksaan Umum Distrik Tokyo pagi ini (23/6/2021) ke rumah tersangka di Urayasu Chiba, menangkap empat orang, termasuk mantan Presiden perusaha
Ingin Cegah Rudal Hizbullah, Israel Kacaukan Sinyal GPS, Ganggu Penerbangan Sipil Timur Tengah
BERITA TERKINI
berita POPULER
Partai Buruh Menang Pemilu, Keir Starmer Bakal Gantikan Rishi Sunak Jadi PM Inggris
Perusahaan Jepang Pembuat Roller Khusus Teknologi Terbaru Berencana Bangun Pabrik di Indonesia
Hingga Juni 182 Perusahaan di Jepang Bangkrut akibat Kekurangan Tenaga Kerja
Usai Hamas Beri Respons, Bos Mossad Dikirim ke Qatar untuk Bahas Proposal Gencatan Senjata
Singapura dan Malaysia Soroti 16 Pentolan Jemaaah Islamiyah di Indonesia Deklarasi Bubarkan Diri