FDA AS Keluarkan Peringatan Penggunaan Ivermectin untuk Covid-19: Kalian Bukan Kuda, Bukan Sapi - News
News - Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) AS mengeluarkan peringatan keras pada Sabtu (21/8/2021) mengenai penggunaan ivermectin untuk mengobati Covid-19.
"Kalian bukan kuda, bukan sapi. Serius, kalian semua. Hentikan," tulis FDA lewat Twitter.
Seperti yang dilansir The Straits Times, FDA mengeluarkan reaksi keras tersebut setelah mendengar apa yang terjadi di Mississippi, negara bagian AS dengan dampak pandemi terburuk di negara itu.
Mississippi memiliki wabah per kapita tertinggi di AS serta tingkat vaksinasi yang terendah.
45,1 persen orang baru menerima setidaknya satu dosis dibandingkan dengan rata-rata nasional 60,5 persen, menurut Pelacak Vaksin Bloomberg.
Di negara bagian tersebut, muncul laporan peningkatan penggunaan ivermectin untuk mengobati atau mencegah Covid-19.
Obat ini sering digunakan untuk melawan parasit pada ternak.
Baca juga: Soal Ivermectin, DPR Dorong Industri Farmasi Nasional
Baca juga: Sudah Digunakan di Jepang, Legislator PAN Desak Kemenkes Selesaikan Uji Klinis Ivermectin
![Peringatan FDA soal ivermectin](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/originals/peringatan-fda-soal-ivermectin.jpg)
Pada hari Jumat, departemen kesehatan Mississippi mengeluarkan peringatan bahwa lebih dari 70 persen panggilan ke pusat racun berasal dari orang-orang yang menggunakan ivermectin yang dibeli di pusat-pusat pasokan ternak.
Thomas Dobbs, petugas kesehatan negara itu, mengatakan awal pekan ini ia hanya tahu ada satu yang dirawat inap.
Tetapi ia mendengar laporan ada orang yang memakai obat itu sebagai pencegahan.
"Yang menurut saya benar-benar gila, jadi tolong jangan lakukan itu," kata Dobbs pada konferensi pers.
Baca juga: Ini 3 Jenis Obat Covid-19 yang Mulai Diuji WHO, Tidak Ada Ivermectin
Terkini Lainnya
Virus Corona
Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) AS mengeluarkan peringatan keras mengenai penggunaan ivermectin untuk mengobati Covid-19.
BERITA TERKINI
berita POPULER
Revolusi Hamas Rekrut Ribuan Pejuang Perangi Israel di Gaza, Brigade Qassam Ramu Bahan Ledak
Netanyahu Tuduh Gallant Rencanakan Penggulingan Pemerintah, Sinwar Bisa Menang Mudah atas Israel
Bombardir Gunung Toura Lebanon, Israel Bantai Lebih dari 700 Ekor Kambing
Pemasok Senjata Terbesar ke Israel, Jerman Larang Simbol Segitiga Merah Menghadap ke Bawah
Sedikitnya 4 Meninggal di Jepang Gara-gara Kepanasan