androidvodic.com

Fukuoka Jepang akan Memperluas Area Terlarang Bagi Yakuza untuk Buka Kantor - News

Laporan Koresponden News, Richard Susilo dari Jepang

News, TOKYO - Prefektur Fukuoka telah mengumumkan akan merevisi peraturan pengecualian geng dan secara signifikan memperluas area terlarang untuk membuka kantor geng yakuza (mafia Jepang) dalam waktu dekat.

"Peraturan baru akan segera dibuat dan rencana diberlakukan mulai 1 Desember 2021," ungkap Gubernur Prefektur Fukuoka, Seitaro Hattori, Jumat (3/9/2021).

Sejauh ini, ada beberapa insiden kekerasan yang menargetkan kantor gangster.

Untuk alasan ini, tujuan amandemen adalah untuk memastikan keselamatan warga dan warga prefektur.

Undang-undang Pengecualian saat ini melarang pembukaan kantor gangster dalam jarak 200 meter dari sekolah dan perpustakaan.

Baca juga: Adu Pintar Antara Yakuza dan Polisi Jepang Terkait Hukum Penggunaan Senjata Api

Dalam RUU yang direvisi, perumahan dan lahan komersial yang diatur oleh Undang-Undang Perencanaan Kota dan Zonasi akan ditambahkan ke area terlarang, dan fasilitas pendukung pengasuhan anak seperti fasilitas penitipan anak tanpa izin, taman, dan fasilitas pendidikan jasmani juga akan ditambahkan ke fasilitas target.

Dengan meningkatkan jumlah fasilitas target dari sekitar 3.600 menjadi 12.300, luas area terlarang di prefektur akan meningkat dari saat ini 7 persen menjadi 18 persen.

Sebuah RUU untuk mengubah peraturan yang akan membuat hampir tidak mungkin untuk membuka kantor Yakuza di daerah perkotaan akan diajukan ke Majelis Prefektur Fukuoka, yang akan dibuka pada tanggal 10 September 2021 dengan tujuan untuk memberlakukannya pada tanggal 1 Desember 2021.

Sementara itu beasiswa (ke Jepang) dan upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat