androidvodic.com

Kasus Covid-19 Mulai Turun, Malaysia Siap Buka Diri untuk Turis Asing Mulai Januari 2022 - News

News, MALAYSIA - Pemerintah Malaysia berencana membuka kembali pintu masuk negaranya untuk turis asing, setidaknya pada awal tahun 2022 mendatang.

Ketua Dewan Pemulihan Nasional (NRC) Malaysia Muhyiddin Yassin mengatakan, keputusan tersebut dibuat karena tingkat infeksi Covid-19 di Negeri Jiran telah melambat seiring program vaksinasi yang semakin meningkat.

"Dengan mempertimbangkan tingkat vaksinasi yang baik di negara ini, hari ini NRC telah memutuskan bahwa perbatasan negara akan dibuka untuk pengunjung internasional pada 1 Januari 2022," ujar Muhyiddin dikutip dari channelnewsasia.com, Jumat (12/11/2021).

Pemerintah Malaysia melaporkan, telah melakukan program vaksinasi terhadap 75 persen lebih penduduknya yang berjumlah 32 juta orang.

Baca juga: Varian Baru Delta Terdeteksi di Malaysia dan Singapura, Bagaimana Kesiapan Bandara RI?

Dengan demikian, Muhyiddin berharap sektor pariwisata dapat bangkit dan pulih secepat mungkin dengan kehadiran para pelancong dari luar negeri.

Mengingat, lanjut Muhyiddin, rencana tersebut akan menjadi solusi bagi para pelaku pariwisata karena mereka membutuhkan waktu untuk melanjutkan bisnis.

Kendati demikian, Muhyiddin menegaskan, langkah-langkah pengendalian pandemi seperti tes Covid-19 akan tetap dilakukan guna menjaga laju kasus penularan virus Corona di Malaysia.

Selain itu, perlu diperhatikan bahwa Muhyiddin belum bisa memutuskan dengan pasti kapan tanggal resmi pembukaan pintu masuk Malaysia untuk turis asing.

Namun yang pasti, selambatnya pada 1 Januari 2022.

Muhyiddin menuturkan bahwa keputusan tersebut masih dalam proses perincian oleh otoritas kesehatan dan keamanan.

Akan tetapi, pada pekan ini, Malaysia mengumumkan akan membuat jalur perjalanan khusus untuk orang yang sudah divaksinasi dengan Singapura mulai 29 November 2021 nanti.

Kesepakatan tersebut memungkinkan perjalanan bebas karantina untuk orang-orang yang sudah divaksin antara kedua negara.

Adapun, bersama Indonesia, Malaysia juga telah sepakat untuk memperkenalkan koridor perjalanan serupa secara bertahap.

Sumber: Kompas.TV/News

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat