Polandia Laporkan Kasus Pertama Monkeypox - News
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
News, WARSAWA - Menteri Kesehatan Polandia, Adam Niedzielski mengatakan pada Jumat waktu setempat bahwa negara itu telah mengkonfirmasi kasus cacar monyet (Monkeypox) pertamanya.
Dikutip dari laman alarabiya, Jumat (10/6/2022), ada lebih dari 1.000 kasus Monkeypox yang dilaporkan ke Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam wabah saat ini.
"Ini di luar dari negara-negara di Afrika yang umumnya menjadi endemik," kata WHO pada Rabu lalu.
Hal yang sama juga dilaporkan pemerintah Yunani, karena negara itu telah mendeteksi kasus pertama infeksi virus Monkeypox yang langka pada seorang pelancong.
Dalam sebuah pernyataan yang disampaikan pada Rabu kemarin, lembaga kesehatan nasional negara itu EODY mengatakan bahwa hal ini didasarkan pada hasil tes awal.
Pasien yang baru-baru ini melakukan perjalanan ke Portugal itu kini sedang dirawat di rumah sakit dan dalam kondisi stabil.
"Sampel pun telah dikirim untuk tes konfirmasi lebih lanjut," kata EODY.
Baca juga: Yunani Deteksi Kasus Pertama Infeksi Monkeypox, Gejalanya Demam, Sakit Kepala hingga Ruam pada Kulit
Perlu diketahui, Monkeypox adalah infeksi virus langka yang mirip dengan cacar manusia.
Gejalanya meliputi demam, sakit kepala hingga ruam pada kulit.
Sumber
Terkini Lainnya
Menteri Kesehatan Polandia, Adam Niedzielski mengatakan pada Jumat waktu setempat bahwa negara itu telah mengkonfirmasi kasus cacar monyet (Monkeypox)
Virus West Nile Terus Menyebar di Israel, 153 Orang Terinfeksi, 11 yang Meninggal
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Ganasnya Pembalasan Hizbullah, Kebakaran Hebat Menyebar ke Seluruh Wilayah Utara Israel
200 Rudal & Drone Hizbullah Serang 12 Situs Militer Israel, Termasuk Pusat Komando dan Markas Intel
Sosok Mohammad Nasser, Kematian Komandan Top Hizbullah oleh Israel di Tirus Bisa Picu Perang Besar
Puluhan Mantan Jenderal Israel Meradang, Sebut Netanyahu CS Pembawa Malapetaka
6 Fakta Acara Keagamaan di India, Korban Tewas 121 Orang hingga Pendapat Ahli