androidvodic.com

News - Kementerian Pertahanan Taiwan melaporkan, 10 pesawat China melintasi garis median Selat Taiwan pada Sabtu (1/4/2023).

Pihak Taiwan mengatakan, China melanjutkan kegiatan militernya di dekat pulau itu.

Sembilan jet tempur China dan satu drone militer melintasi garis median dalam 24 jam hingga 6 pagi waktu setempat pada hari ini.

Taiwan mengirim pesawat untuk memperingatkan pesawat China, sementara sistem rudal memantau mereka.

Taiwan telah mengeluh dalam beberapa tahun terakhir tentang misi hampir setiap hari oleh angkatan udara China di dekat pulau mereka.

Pesawat militer China seringkali melintas di bagian barat daya zona identifikasi pertahanan udaranya, dikutip dari Channel News Asia.

Baca juga: Tiongkok Desak AS Hentikan Segala Bentuk Interaksi Resmi dengan Taiwan

China telah mengancam pembalasan yang tidak ditentukan jika Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen yang sekarang bepergian ke Amerika, bertemu dengan Ketua DPR AS Kevin McCarthy.

Presiden Taiwan diperkirakan akan bertemu dengan Ketua DPR AS di Los Angeles bulan ini.

China mengadakan latihan perang di sekitar Taiwan pada Agustus 2022, setelah Ketua DPR AS saat itu, Nancy Pelosi, mengunjungi Taipei, dikutip dari Reuters.

Sejak itu, China melanjutkan kegiatan militer di dekat Taiwan, meskipun dalam skala yang lebih kecil.

Baca juga: Mantan Presiden Taiwan: Kita Semua Adalah Orang China

Seorang pejabat senior Taiwan yang mengetahui perencanaan keamanan pulau itu, mengatakan China tidak mungkin mengulangi latihan besar seperti itu.

Namun semua persiapan telah dilakukan jika China bereaksi 'tidak rasional'.

Secara terpisah, sembilan pesawat China melintasi garis median pada hari Jumat (31/3/2023).

Pesawat itu melakukan patroli kesiapan tempur, sebuah langkah yang dikatakan kementerian pertahanan Taiwan telah sengaja menciptakan ketegangan dan merusak perdamaian dan stabilitas.

Baca juga: Pangeran MBS Puji Xi Jinping atas Upaya China Mediasi Hubungan Arab Saudi dan Iran