androidvodic.com

Makanan Hampir Habis, Pria Ini Temukan Katak yang Masih Hidup di Mangkoknya, Restoran Minta Maaf - News

News - Seorang pengunjung restoran terkejut saat menemukan seekor katak masih hidup di dalam mangkok hidangan yang disantapnya.

Dilansir World Of Buzz, pengunjung restoran tersebut saat neyantap makanan khas Jepang, Udon.

Dirinya menemukan seekor katak yang masih hidup ada di makanan yang dia bawa pulang.

Parahnya, pria itu baru tahu ada kodok di mangkoknya saat udon yang dimakan sudah hampir habis.

Laki-laki yang akrab disapa Kaito, mengunggah ceritanya dalam unggahan Twitter.

Dalam foto tersebut, kita dapat melihat tubuh katak hijau berenang di dalam kaldu udon.

Baca juga: Resep Masakan Lebaran Mudah Diolah, Ada Rendang Suwir Kering hingga Kari Udon Katsu

Kodok itu bahkan terlihat jelas dalam video.

Video yang beredar luas di jagad maya menunjukkan kaki katak itu bergerak di mangkok udon.

Kaito juga menggunakan sumpit untuk memastikan katak itu hidup dan bergerak.

Lewat cuitan Twitter tersebut, Kaito mengaku menemukan katak  setelah hampir menyelesaikan makanannya.

Dia kemudian menyarankan orang lain untuk berhati-hati dengan makanan yang berasal dari restoran itu.

Masih jualan produk yang sama

Kaito menceritakan bahwa kedai udon itu masih buka pada malam yang sama ketika pengelola menutup restoran selama tiga jam.

Baca juga: Udon Jepang Dijual Untuk Kalangan Muslim, Rencana Daftar ke LPPOM MUI

Udon yang disajikan di hadapannya agak 'spesial' usai menemukan seekor kodok hidup di makanan yang dia bawa pulang.
Udon yang disajikan di hadapannya agak 'spesial' usai menemukan seekor kodok hidup di makanan yang dia bawa pulang. (Twitter)

Restoran udon tersebut juga masih menjual produk yang sama dengan udon Kaito.

Pihak restoran pun meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dialami Kaito.

Manajemen restoran menjelaskan bahwa kodok tersebut kemungkinan besar berasal dari pengolahan sayuran mereka hingga akhirnya berakhir di mangkok udon Kaito.

Restoran itu pun meyakinkan pelanggan bahwa mereka telah melakukan inspeksi di setiap pabrik yang menangani sayuran mentah.

(News/Andari Wulan Nugrahani)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat