Berlian Langka Terbesar di Rusia dalam Satu Dekade Terakhir Ditemukan: Berukuran 390,7 Karat - News
Berlian Langka Terbesar di Rusia dalam Satu Dekade Terakhir Ditemukan: Berukuran 390,7 Karat
News - Grup perusahaan pertambangan berlian Rusia, Alrosa, mengumumkan penemuan berlian terbesar di Rusia dalam satu dekade terakhir, Senin (11/9/2023).
Permata tersebut berasal dari sebuah tambang di distrik Anabar di Republik Sakha, Federasi Rusia, yang juga dikenal sebagai Yakutia.
“Para ahli belum mempelajari secara detail dan mengevaluasi potensi dan karakteristik berlian yang ditambang, namun tidak diragukan lagi, ini adalah pemegang rekor baik bagi perusahaan kami maupun bagi industri berlian tanah air,” kata Direktur Umum Alrosa Pavel Marinychev, menyebut temuan tersebut merupakan “akhir yang luar biasa untuk musim penambangan tahun 2023.”
Baca juga: Ini Dia Calon Lawan Sepadan Rusia: Bakal Jadi Negara dengan Kekuatan Militer Paling Dahsyat di Eropa
Berlian tersebut berukuran 390,7 karat dan ditemukan pada 9 September oleh perusahaan Anabar Diamonds, anak perusahaan Alrosa yang mengoperasikan tambang Mayat di timur laut Siberia, Federasi Rusia.
Catatan, kata mayat di atas bukan merujuk jenazah melainkan tambang tersebut bernama Mayat.
Menurut Alrosa, penemuan itu terjadi pada malam hari saat pencucian pasir yang mengandung berlian.
Sebuah foto yang diposting oleh Alrosa memperlihatkan kristal dengan bentuk tidak beraturan dan lingkaran cahaya kuning kecoklatan, yang merupakan kombinasi yang sangat langka.
Permata yang belum disebutkan namanya ini sedikit lebih kecil dari berlian 401 karat yang ditemukan pada tahun 2013.
"Berlian lain yang ditemukan dalam kelompok yang sama adalah permata 37,7 karat dengan bentuk oktahedral klasik," kata pernyataan Alrosa.
Keduanya telah dikirim ke ahli morfologi untuk dievaluasi.
Alrosa adalah produsen berlian Rusia yang berspesialisasi dalam eksplorasi, penambangan, manufaktur, dan penjualan.
Alrosa disebut-sebut sebagai produsen berlian terbesar di dunia, menyumbang 30 persen dari perdagangan global tahunan batu mulia kasar senilai 80 miliar dolar AS.
Perusahaan ini menambang endapan aluvial di Arktik Rusia, baik di Wilayah Yakutia maupun Arkhangelsk.
Penambangan ini dibatasi oleh kondisi iklim yang buruk, namun menyumbang empat persen dari produksi berlian kasar dunia.
Terkini Lainnya
Permata yang belum disebutkan namanya ini sedikit lebih kecil dari berlian 401 karat yang ditemukan pada tahun 2013.
Israel Tetap Ingin Perang, Tolak Permintaan Hamas untuk Berikan Jaminan Gencatan Senjata Tertulis
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Tekanan Joe Biden Mundur Pilpres AS Kian Kuat, Sejumlah Petinggi Partai Demokrat Ingin Ganti Capres
6 Pernyataan Terbaru Abu Ubaida: Poros Netzarim akan Jadi Zona Teror bagi Israel
Tutup Pangkalan Udara di Niamey, Jerman Akhirnya Benar-benar Angkat Kaki dari Niger
Menang Pilpres Iran, Masoud Pezeshkian Langsung Gelar Pertemuan dengan Ketua DPR untuk Bahas Proker
Wakil Menteri Tenaga Kerja Palestina Tewas Dibom Israel di Gaza, Istri dan Putrinya Bernasib Sama