Partai Pimpinan Tokoh Pro-Rusia Menang Pemilu, Negara NATO Ini Akan Stop Bantuan Militer ke Ukraina? - News
News -- Dukungan negara-negara NATO dan Uni Eropa terhadap Ukraina terancam berkurang. Negara yang dikhawatir bakal menelikung adalah Slovakia.
Pasalnya, dalam Pemilu di negeri itu dimenangkan oleh partai yang dipimpin oleh seorang pendukung Rusia.
Hal itu diprediksi menjadi tantangan bagi UE dan NATO yang selama ini mendukung penuh perjuangan Ukraina dari invasi Rusia.
Baca juga: Suplier Senjata ke Ukraina: Armor Barat Gagal di Perang Lawan Rusia, Terlalu Lembek Buat All Out War
Dilaporkan CNN, berdasar Kantor Statistik Slovakia pada pukul 9 pagi waktu setempat, partai populis SMER memenangkan 22,9 persen suara. Sedangkan Partai Slowakia Progresif (PS), sebuah partai liberal dan pro-Ukraina memenangkan 17,9%.
Partai SMER dipimpin oleh Robert Fico yang dikenal beraliran pro Kremlin
Fico, yang pernah dua kali menjadi perdana menteri, kini berpeluang mendapatkan kembali jabatannya namun harus terlebih dahulu mencari mitra koalisi karena partainya tidak mendapatkan perolehan suara yang cukup besar untuk memerintah sendiri.
Berbicara setelah kemenangannya, Fico mengatakan dia “akan melakukan segala daya” untuk memulai perundingan perdamaian Rusia-Ukraina.
“Lebih banyak pembunuhan tidak akan membantu siapa pun,” kata Fico.
Negosiasi kemungkinan besar tidak akan disambut baik di Ukraina, karena untuk saat ini kemungkinan besar negosiasi tersebut akan melibatkan proposal penyerahan wilayah kepada Rusia, hal yang tidak bisa dilakukan oleh Kyiv.
Partai Hlas yang berhaluan kiri-moderat, yang dipimpin oleh mantan anggota SMER dan dibentuk sebagai cabang dari SMER setelah terjadi perselisihan internal, menempati posisi ketiga dengan 14,7% suara, dan bisa menjadi penentu kemenangan.
Dengan tujuh partai politik mencapai ambang batas 5% yang diperlukan untuk masuk parlemen, negosiasi koalisi hampir pasti akan melibatkan banyak pemain dan bisa memakan waktu lama dan berantakan.
Baca juga: AS Sudah Keluarkan Rp 1.162 T, Hanya 0,2 Persen Wilayah Ukraina yang Dibebaskan dari Invasi Rusia
Meskipun tidak terlalu besar, hasil SMER lebih baik dari perkiraan – jajak pendapat terakhir yang diterbitkan awal pekan ini menunjukkan SMER dan PS bersaing ketat.
Fico telah berjanji untuk segera mengakhiri dukungan militer Slovakia terhadap Ukraina dan berjanji untuk menghalangi ambisi Ukraina di NATO yang akan melemahkan dukungan kuat Slovakia terhadap Ukraina.
Michal Simecka, pemimpin PS, mengatakan hasil ini adalah “berita buruk bagi negara.”
Terkini Lainnya
Konflik Rusia Vs Ukraina
Dukungan negara-negara NATO dan Uni Eropa terhadap Ukraina terancam berkurang. Negara yang dikhawatir bakal menelikung adalah Slovakia.
BERITA REKOMENDASI
Sah! Rusia Hentikan Perdagangan Mata Uang Dolar AS dan Euro
BERITA TERKINI
berita POPULER
Revolusi Hamas Rekrut Ribuan Pejuang Perangi Israel di Gaza, Brigade Qassam Ramu Bahan Ledak
Netanyahu Tuduh Gallant Rencanakan Penggulingan Pemerintah, Sinwar Bisa Menang Mudah atas Israel
Bombardir Gunung Toura Lebanon, Israel Bantai Lebih dari 700 Ekor Kambing
Pemasok Senjata Terbesar ke Israel, Jerman Larang Simbol Segitiga Merah Menghadap ke Bawah
Sedikitnya 4 Meninggal di Jepang Gara-gara Kepanasan