Pemagang Indonesia Putuskan Tetap Tinggal di Wilayah Noto Hanto Pasca Gempa Ishikawa Jepang - News
Laporan Koresponden News, Richard Susilo dari Jepang
News, TOKYO - Pemagang asal Indonesia, Dimas Maolana Satrio (19) memutuskan untuk tetap tinggal di Noto Hanto pasca gempa bumi agar bisa mencari nafkah demi keluarganya.
Dimas sebelumnya ikut dalam pengungsian saat bencana Noto Hanto Ishikawa Jepang, 1 Januari 2024 lalu.
"Saya ingin menghemat uang, untuk keluarga, saya ingin melihat (keluarga saya) sebenarnya. Tapi saya tidak bisa melakukannya, ini masih pekerjaan yang panjang di Jepang," kata Dimas Maolana Satrio kepada wartawan Asahi, Sabtu (20/1/2024).
Pasca gempa di Semenanjung Noto, orang asing yang bekerja di Jepang terpaksa mengungsi.
Baca juga: Para Pemagang Indonesia Korban Gempa Ishikawa Dapat Bantuan dari NGO Jepang
Di Kota Noto, Prefektur Ishikawa, lebih dari 40 orang Indonesia bekerja sebagai pemagang teknis dalam penangkapan cumi-cumi untuk belajar perikanan.
Saat gempa mengguncang, para peserta pelatihan melarikan diri ke tempat tinggi terdekat dan semuanya aman.
Dimas Maolana Satrio tinggal di asrama yang pasokan airnya sampai kini masih terputus.
Dimas memutuskan untuk tinggal di Noto supaya bisa tetap mengirim uang kepada keluarganya.
"Mereka hidup dalam kecemasan dan menunggu dimulainya kembali penangkapan ikan sesegera mungkin," tulis Asahi.
Sekitar 1.300 orang terdaftar warga negara Indonesia yang ada di Prefektur Ishikawa Jepang.
Anggaran perbaikan untuk Ishikawa dianggarkan mulai 1 April 2024 sebesar satu triliun yen.
Baca juga: Kemenkes Jepang Keluarkan Pedoman Kehidupan di Pengungsian Korban Bencana Noto Hanto Ishikawa
Saat ini anggaran darurat awal untuk membantu para pengungsi sedikitnya telah dicairkan sekitar 100 juta yen oleh pemerintah Jepang.
Sedikitnya 232 orang meninggal akibat bencana alam gempa bumi dengan kekuatan 7,6 magnitudo.
Sementara sekitar 18 orang masih hilang dan dalam pencarian hingga saat ini.
Setiap hari ini sedikitnya 100 orang terinfeksi corona di lokasi pengungsian di Ishikawa.
Sementara itu bagi para UKM Handicraft dan pecinta Jepang yang mau berpameran di Tokyo dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: info@sekolah.biz Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsapp.
Terkini Lainnya
Gempa di Jepang
Dimas Maolana Satrio (19) memutuskan untuk tetap tinggal di Noto Hanto pasca gempa agar bisa mencari nafkah demi keluarganya.
Hizbullah Menargetkan Situs Rasat al-Alam Israel di Perbukitan Lebanon yang Diduduki
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Revolusi Hamas Rekrut Ribuan Pejuang Perangi Israel di Gaza, Brigade Qassam Ramu Bahan Ledak
Netanyahu Tuduh Gallant Rencanakan Penggulingan Pemerintah, Sinwar Bisa Menang Mudah atas Israel
Bombardir Gunung Toura Lebanon, Israel Bantai Lebih dari 700 Ekor Kambing
Pemasok Senjata Terbesar ke Israel, Jerman Larang Simbol Segitiga Merah Menghadap ke Bawah
Sedikitnya 4 Meninggal di Jepang Gara-gara Kepanasan