Rusia akan Memanggil Duta Besar Israel Simona Halperin di Moskow, Gara-gara Dubes Komentar Begini - News
Rusia akan Memanggil Duta Besar Israel Simona Halperin di Moskow, Gara-gara Dubes Komentar Begini
News- Pejabat di Rusia merasa kecewa akan memanggil utusan Israel karena komentarnya yang dinilai tidak dapat diterima oleh Rusia.
Pejabat Israel menuduh Rusia telah meremehkan Holocaust dan menerima Hamas dengan pelukan dan karpet.
Kementerian Luar Negeri Rusia akan memanggil duta besar Israel di Moskow, Simona Halperin, atas komentar tidak dapat diterima yang ia sampaikan dalam sebuah wawancara akhir pekan lalu, TASS melaporkan pada tanggal 5 Februari.
Halperin diangkat menjadi duta besar Israel untuk Rusia pada bulan Desember. Kementerian luar negeri menyebut komentar tersebut sebagai awal yang sangat gagal dalam misi diplomatiknya.
Kementerian tersebut menambahkan bahwa komentar Halperin salah mengartikan sikap kebijakan luar negeri Moskow.
Dalam sebuah wawancara dengan media Rusia Kommersant yang diterbitkan pada hari Minggu, Halperin menuduh Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov meremehkan Holocaust.
Baca juga: Rusia Marah, Panggil Dubes Israel Gara-gara Tak Hargai Moskow yang Bantu Melobi Hamas
Lavrov bulan lalu mengatakan bahwa rakyat Rusia “juga menjadi sasaran genosida Nazi, namun Rusia tidak mempunyai kekuasaan penuh di arena global,” yang menunjukkan bahwa Israel mengeksploitasi Holocaust untuk bertindak tanpa mendapat hukuman.
Halperin juga mengkritik apa yang dia pandang sebagai ‘hubungan dekat’ antara Rusia dan Hamas.
“Anggota Hamas diterima di Moskow, dipeluk, dan karpet dibuka untuk mereka. Kami tidak dapat memahami hal ini,” katanya, mempertanyakan mengapa kelompok tersebut tidak dimasukkan dalam daftar hitam kelompok teror oleh Rusia seperti halnya Ikhwanul Muslimin.
“Hamas adalah cabang Ikhwanul Muslimin di Palestina,” tambah Halperin.
Dia juga mengecam Rusia atas “solidaritasnya” terhadap “gugatan tidak masuk akal” Afrika Selatan terhadap Israel di Mahkamah Internasional (ICJ).
Seorang hakim Rusia memberikan suara mendukung kasus ICJ, yang menuduh Israel melanggar Konvensi Genosida 1948.
"Rusia tidak mendukung perjuangan Israel melawan terorisme," kata duta besar tersebut.
Terkini Lainnya
Konflik Palestina Vs Israel
Rusia akan memanggil utusan Israel karena komentarnya yang dinilai tidak dapat diterima oleh Rusia.
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Video Detik-detik Anjing Nyalakan Kompor di Dapur hingga Rumah di AS Terbakar
Populer Internasional: Cerita Warga Gaza Mantan Tawanan Israel - 6 Pernyataan Terbaru Abu Ubaida
Revolusi Hamas Rekrut Ribuan Pejuang Perangi Israel di Gaza, Brigade Qassam Ramu Bahan Ledak
Netanyahu Tuduh Gallant Rencanakan Penggulingan Pemerintah, Sinwar Bisa Menang Mudah atas Israel
Bombardir Gunung Toura Lebanon, Israel Bantai Lebih dari 700 Ekor Kambing