androidvodic.com

Serangan Houthi Tewaskan 2 Awak Kapal Curah Berkebangsaan Filipina di - News

News -  Serangan rudal militan Houthi kembali menyerang kapal barang di dekat Pelabuhan Aden di Yaman sebagai penegasan solidaritas mereka terhadap rakyat Palestina yang melawan Israel di Gaza.

Serangan rudal Houthi menyebabkan 3 anak buah kapal (ABK) tewas setelah menghantam sebuah kapal curah di dekat pelabuhan Aden di selatan Yaman, hari Rabu, 6 Maret 2024.

Kabar ini disampaikan Kedutaan Besar Inggris di Sanaa. Pemerintah Filipina keesokan harinya menyatakan, dari tiga ABK tersebut, dua diantaranya berkebangsaan Filipina.

Pemilik kapal pada hari yang sama mengkonfirmasi kematian tersebut dan mengatakan dua anggota awak lainnya menderita luka serius.

Kapal tersebut menjauh dari daratan dan upaya penyelamatan sedang dilakukan, tambah mereka.

“Dengan sangat sedih, Departemen Pekerja Migran mengonfirmasi kematian dua pelaut Filipina dalam serangan terbaru yang dilakukan pemberontak Houthi terhadap kapal yang melintasi Laut Merah dan Teluk Aden,” kata badan tersebut dalam sebuah pernyataan.

Mereka yang tewas dalam serangan pada hari Rabu tampaknya merupakan kematian pertama akibat serangan Houthi terhadap kapal dagang yang transit di jalur perdagangan utama Laut Merah.

Milisi Houthi menyerang kapal curah berbendera Barbados, True Confidence, sehari setelah meluncurkan rentetan drone dan rudal ke kapal Angkatan Laut AS di Laut Merah.

Baca juga: Yaman Dibom Lagi, Houthi Langsung Balas Hujani Kapal Perang AS USS Carney Pakai Rudal AL dan Drone

Operasi Perdagangan Maritim Inggris, yang melacak serangan kapal, melaporkan pada hari Rabu bahwa mereka telah menerima peringatan tentang serangan yang merusak kapal komersial 54 mil laut barat daya Aden dan mendesak kapal-kapal di daerah tersebut untuk berhati-hati dan pasukan koalisi dikerahkan.

“Kapal dagang di sekitar lokasi dilaporkan tertabrak dan mengalami kerusakan. Pasukan Koalisi mendukung,” kata UKMTO.

Baca juga: Houthi Ancam Tenggelamkan Kapal Kargo Sekutu Israel yang Masuk tanpa Izin ke Perairan Yaman

Seorang pejabat AS mengatakan rudal tersebut menyebabkan “kerusakan signifikan” pada True Confidence, dan menambahkan bahwa “awaknya melaporkan setidaknya dua korban jiwa dan enam anggota awak terluka” yang meninggalkan kapal.

Kapal tersebut dimiliki oleh perusahaan True Confidence Shipping yang terdaftar di Liberia dan dioperasikan oleh Third January Maritime yang berbasis di Yunani, kata kedua perusahaan tersebut dalam pernyataan bersama.

Laporan Handoyo | Sumber: Kontan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat