androidvodic.com

Pertarungan Emosional Shin Tae-yong vs Korea Selatan - News

Inilah akan menjadi duel sengit, ketat bahkan juga dramatis di pentas perempat-final Piala Asia U23 2024: Korea Selatan vs Indonesia.

Duel Kamis (25/4) malam di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, yang ditunggu banyak partisan. Saya bilang, ini laga emosional dengan sederet tajuk layak disandangkan.

Rekor Korea Selatan hebat, bahkan banyak media Korea me-review sederet laga, termasuk saat pembantaian di GBK Senayan, Maret 2015.

Tapi, sangat mungkin, STY dengan segala kejeliannya, adalah senjata ampuh untuk balik 'membunuh' harapan tim dari negara asalnya, Korea Selatan.

"Kurang enak, tapi saya harus profesional," ujarnya.

Kembali flash-back, Korea lolos ke putaran final Piala Asia U23 2016 di Qatar, antara lain via kualifikasi pada Maret 2015. Salah satunya, STY dengan Korea-nya 'membunuh' harapan Indonesia saat dibekap 4-0.

Korea, kemudian tiba di final, kalah tipis vs Jepang namun tetap lolos ke Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil.

Hari ini, sembilan tahun kemudian, STY ada di belakang Indonesia U23, skuad generasi emas yang menyodorkan banyak kisah-kisah ajaib.

Ini dia: partai perdana versus Qatar, Garuda Muda 'dipaksa' menyerah 2-0 dengan satu penalti kontroversial plus kartu merah super aneh buat Ivar Jenner.

STY, yang ikut dikartu-kuning wasit Nasrullo Kabirov (Tajikistan), tetap tenang. Dia minta Rizky Ridho cs tidak tertekan saat jumpa Australia pada Kamis (18/4), meski rekor pertemuan tidak memihak Garuda Muda. STY memompa Garuda Muda untuk bergelora: bangkit!

Ayo berlangganan gratis newsletter mingguan Wednesday Bite. Recharge pengetahuanmu di tengah minggu, biar topik obrolan makin seru!

Kabar mengharukan juga datang dari Justin Hubner; dia bertolak ke Doha beberapa jam setelah dia main penuh untuk Cerezo Osaka di Piala Liga Jepang.

Hubner terbang 12 jam dan tiba di Doha, langsung ke stadion hanya 10 menit jelang kick-off. Ini sebuah penjelasan: cinta Hubner total untuk Merah-Putih.

Hubner hanya main 20 menit terakhir, tapi secara keseluruhan Australia tak berdaya, takluk 0-1 via gol Komang Teguh assist keren Nathan Tjoe-A-On.

Peluang Indonesia hidup lagi. Syarat minimal, partai ketiga di fase grup, tahan imbang Jordania (21/4).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat