PBB akan Memasukkan Israel ke Dalam Daftar Hitam, Laporan Channel 13, Israel Siap-siap Dikucilkan - News
PBB akan Memasukkan Israel ke Dalam Daftar Hitam, Laporan Channel 13, Israel Siap-siap Dikucilkan
News- Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB akan memasukkan Israel ke dalam daftar hitam, Media Israle, Channel 13 menyebutkan.
Channel 13 Israel mengatakan kemarin bahwa sebuah resolusi PBB sedang dipersiapkan yang akan mengutuk negara pendudukan dan menganggap tentara pendudukan Israel sebagai “sebuah organisasi yang membunuh anak-anak,” menekankan bahwa ada serangkaian diskusi yang sedang berlangsung di pemerintahan Netanyahu untuk menanggapi hal tersebut.
Hal ini terjadi pada saat Washington menegaskan bahwa mereka khawatir akan perluasan isolasi internasional terhadap Israel. Mereka takut dikucilkan oleh dunia internasional.
“Mengingat peristiwa Rafah dan keputusan yang dikeluarkan terhadap Israel oleh ICJ di Den Haag, sebuah resolusi PBB sedang dipersiapkan yang menganggap tentara Israel sebagai ‘organisasi yang membunuh anak-anak’.”
“Malam ini [Selasa] perdebatan maraton sedang berlangsung di Israel sebelum keputusan dramatis dikeluarkan dalam beberapa hari atau minggu mendatang, mengenai apakah Israel akan ditambahkan ke daftar hitam PBB, dan apakah IDF akan dinyatakan sebagai 'organisasi yang membunuh anak-anak,” katanya.
“Hasil yang muncul dari diskusi yang berlangsung di Markas Besar Keamanan Nasional dan di dalam IDF adalah bahwa tahun ini, untuk pertama kalinya setelah berbagai ancaman akibat perang, PBB akan benar-benar menyatakan bahwa IDF adalah entitas yang menyakiti dan membunuh anak-anak.”
Saluran tersebut mencatat bahwa pengumuman ini “menimbulkan kekhawatiran besar di kalangan pejabat senior pendudukan,” karena “memiliki konsekuensi praktis yang dapat membahayakan pasokan senjata ke Israel.”
Dijelaskan juga bahwa resolusi tersebut akan berlaku selama empat tahun, jika benar-benar diterima, dan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres akan memberikan persetujuan akhir.
Juru bicara Gedung Putih John Kirby, kemarin memperingatkan bahwa ada bahaya nyata bahwa Israel dapat “menjadi semakin terisolasi dari komunitas internasional karena cara mereka melakukan operasi ini” di Rafah.
Terlepas dari gambar-gambar di Rafah yang menunjukkan mayat-mayat warga sipil Palestina yang terbakar, termasuk anak-anak, Kirby menyatakan bahwa serangan terhadap Rafah pada hari Minggu dan hari ini tidak mendorong penarikan bantuan militer AS kepada Israel.
Dia Menambahkan bahwa AS sedang menunggu hasil penyelidikan Israel atas serangan itu.
(Sumber: Middle East Monitor)
Terkini Lainnya
Konflik Palestina Vs Israel
Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB akan memasukkan Israel ke dalam daftar hitam, Media Israle, Channel 13 menyebutkan.
Iran: Siapa Akan Menangkan Pemilu Presiden Putaran Kedua?
Konflik Palestina Vs Israel
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Hamas Kemukakan Ide Baru untuk Akhiri Perang: Jaminan Internasional hingga Penarikan Bertahap IDF
Gertak Barat, Putin: Kami Siap Perang Jika NATO Senggol Kawasan Perbatasan
17.300 Hektar Lahan di Israel Utara Hangus Kena Rudal Hizbullah sejak Oktober 2023
Jejak Karir Keir Starmer, Mantan Pengacara yang jadi PM Inggris 2024 Lengserkan Posisi Rishi Sunak
Erdogan Bakal Nonton Perempat Final Euro 2024 Turki Vs Belanda di Jerman