androidvodic.com

Anak yang Lahir Lewat Operasi Caesar Rentan - News

News, JAKARTA- Anak yang baru lahir rentan mengalami alergi.

Apa lagi jika orang tua dari anak mengalami riwayat alergi

Hal ini diungkapkan oleh dokter anak konsultan alergi dan imunologi Padjadjaran, Prof. Dr. Budi Setiabudiawan, dr., Sp.A(K), M.Kes. 

"Anak-anak yang orang tua, ibu dan bapak riawayat alergi, akan bersiko tumbuh resiko," ungkapnya dalam webinar "World Allergy Week", Sabtu (26/6/2021).

Baca juga: Apakah Bayi yang Alami Alergi Protein Sapi Bisa Sembuh? Begini Penjelasan Dokter

Namun potensi tersebut tidak sampai 100 persen.

Jika satu di antara orangtuanya memiliki riwayat alergi, maka potensi anak terkena alergi adalah 20-24 persen. 

Resiko ini semakin meningkat jika kedua orangtuanya punya riwayat alergi yaitu bisa di angka 80 persen.

Karenanya, alergi dapat dicegah agar tidak muncul kemudian hari. 

Baca juga: Miss Grand International 2016 Bagikan Tips Anak yang Alami Alergi Protein Sapi

Satu di antaranya seperti tidak memberi pantangan terhadap makanan apa pun saat hamil.

"Kalau sudah tahu ibu dan bapak alergi, ibu boleh mengonsumsi makanan apa saja. setelah lahir ASI ekslusif, ibu boleh apa saja makan," katanya lagi. 

Selain itu ibu juga perlu memperkenalkan seluruh jenis makanan saat anak sudah berumur 6 bulan ke atas dan yang terpenting hindari asap rokok.

Baca juga: Aktris Senior Waty Siregar Sakit Kanker, Elma Theana Menangis Berharap Ada Mukjizat untuk Ibunya

Di sisi lain, menurut Prof Budi, kelahiran bayi secara operasi caesar atau sectio juga memicu risiko alergi pada bayi. 

Lahirnya sebaik secara normal. Jangan seksio. Kalau seksio kemungkinan alergi lebih tinggi yang lahir secara normal. Bayi yang lahir secara normal akan dikolonisasi oleh bakteri vagina dan feses ibu, termasuk Lactobacillus dan Bifidobacterium spp.

Hal ini yang membuat bayi langsung mengenal bakteri baik yang berada di dalam pencernaan. Sehingga ia mempunyai ketahanan sedari dini. 

Sedangkan persalinan sectio caesarea, dapat mempengaruhi kolonisasi mikrobiota usus sehingga menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan mikrobiota usus. 

Adanya ketidakseimbangan dari mikrobiota usus membuat anak rentan mengalami berbagai gangguan kesehatan, satu di antaranya adalah alergi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat