Manfaat Kayu Manis yang Mungkin belum Kamu Ketahui: Kontrol Gula Darah hingga Baik untuk Jantung - News
News - Berikut ini manfaat kayu manis untuk kesehatan tubuh.
Kayu manis terkenal digunakan di berbagai negara.
Satu rempah-rempah ini, biasa digunakan sebagai bahan tambahan minuman.
Kayu manis memiliki aroma dan rasa yang unik.
Baca juga: Lidah Buaya untuk Perawatan Rambut, Apa Saja Manfaatnya?
Baca juga: Manfaat Santan untuk Kesehatan: Bisa Turunkan Berat Badan hingga Cegah Peradangan
Karenanya, kayu manis digunakan untuk meningkatkan cita rasa makanan maupun minuman.
Tapi, tahukah kamu? kalau kayu manis memiliki manfaat untuk kesehatan.
Dilansir Boldsky, kayu manis mempunyai manfaat mulai dari mengontrol kadar glukosa darah hingga membantu menurunkan berat badan.
Kayu manis juga bisa mengobati gangguan pernapasan hingga memperbaiki sistem pencernaan.
Daun kayu manis mengandung dua senyawa utama cinnamaldehyde dan trans-cinnamaldehyde (Cin) yang memberikan aroma unik pada rempah-rempah.
Minyak atsiri kayu manis, yang biasanya dibuat dari daunnya, ternyata memiliki kandungan Cin yang tinggi dengan manfaat yang besar bagi tubuh manusia.
Kulit pohon kayu manis mengandung katekin (antioksidan utama dalam teh hijau) dan procyanidins (antioksidan utama dalam buah beri).
Berikut Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Dirangkum Tribunbanten dari Boldsky
1. Mengontrol gula darah
Kayu manis banyak digunakan tidak hanya untuk mengontrol kadar gula darah tetapi juga untuk menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah serta mencegah komplikasi terkait diabetes.
Terkini Lainnya
Tips Kesehatan
Salah satu rempah-rempah ini, biasa digunakan sebagai bahan tambahan minuman.
Tips Kesehatan
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Laki-Laki Lebih Rentan Alami Jerawat Punggung, Dokter Jelaskan Penyebabnya
Tak Langsung Ganti Baju setelah Berolahraga Bisa Munculkan Jerawat Punggung
Jerawat Punggung Bisa Disebabkan oleh Faktor Genetik? Ini Penjelasan Dokter
Dirut BPJS Kesehatan Bicara soal Penjaminan Penyakit Kardiovaskular, Tembus Puluhan Triliun Rupiah
70 Juta Perokok Aktif di RI, Pakar Kesehatan: Perlu Pendekatan Pentahelix Turunkan Angka Prevalensi