androidvodic.com

News - Berbuka puasa dengan makanan atau minuman manis sering menjadi pilihan masyarakat karena bisa mengembalikan energi dalam tubuh yang hilang sepanjang hari. Apalagi gula darah yang menjadi sumber energi utama dalam tubuh, terus menurun karena tidak ada asupan sepanjang hari.

Sajian makanan dan minuman manis memang menggugah selera, tetapi di dalamnya mengandung gula yang tinggi. Akibatnya, gula darah bisa melonjak dan turun drastis sehingga tidak terkontrol.

Terkadang makanan atau minuman manis menggunakan gula tambahan yang banyak misal dari kental manis atau sirup. Padahal gula tambahan seperti itu tidaklah baik untuk kesehatan. Selain itu. terlalu sering mengonsumsi minuman manis membuat risiko terkena diabetes menjadi meningkat.

Lalu apakah saat berbuka puasa tidak perlu mengonsumsi makanan atau minuman manis? Jawabannya adalah Anda bisa tetap berbuka dengan yang manis tapi harus ganti manisnya.

Ikuti beberapa tips berikut ini agar saat berbuka puasa, Anda tetap bisa merasakan manis tanpa khawatir gula darah tidak terkontrol.

1. Gunakan Pemanis Tanpa Kalori

Anda bisa mengganti gula dengan pemanis tanpa kalori yang lebih sehat untuk tubuh ke dalam makanan dan minuman untuk berbuka puasa. Salah satunya adalah Diabetasol Sweetener yang merupakan pemanis alami yang mengandung 0 kalori.

Diabetasol Sweetener ini cocok dikonsumsi oleh orang yang ingin mengontrol asupan kalori ataupun mengontrol gula darah. Anda tetap bisa merasakan rasa manis tanpa rasa khawatir.

2. Ganti Minuman Soda dengan Smoothies

Meski nikmat, bagi Anda yang suka minum soda saat berbuka, beralihlah ke minuman smoothies yang lebih sehat dan bernutrisi. Apalagi, minuman soda mengandung kadar gula yang sangat tinggi sehingga tidak baik untuk tubuh. 

Jika dirasa kurang manis, Anda bisa menambahkan sweetener ke dalam smoothies karena sweetener tidak akan mengubah rasa ekstrak buahnya. 

3. Imbangi dengan Asupan Lemak Baik

Berbuka dengan minuman atau makanan manis tentu tidak cukup mengembalikan energi dalam tubuh selama puasa. Salah satu nutrisi penting yang harus ada saat berbuka adalah lemak baik. 

Lemak baik dapat membantu menekan peningkatan kadar gula darah yang tidak terkontrol. Lemak baik dapat dengan mudah kamu peroleh dari makanan-makanan seperti alpukat, telur, tahu, yogurt dan masih banyak lagi.

4. Cukupi Kebutuhan Protein

Selain lemak baik, jangan lupakan asupan protein saat berbuka. Protein yang diperoleh dari makanan seperti daging, telur, dan kacang-kacangan dapat membantu mengurangi craving atau keinginan untuk mengonsumsi makanan dan minuman manis secara berlebih.

Hal ini tentunya akan membantu Anda dalam mengatur pola diet yang lebih sehat sehingga bisa tetap menikmati minuman manis dengan lebih aman dan terkontrol.

Jadi, yuk ganti manismu dengan Diabetasol Sweetener saat berbuka nanti.