Dewan Pers Bentuk Tim Khusus terkait Sengketa dan Pengaduan Pemberitaan Seputar Pemilu - News
Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow
News, JAKARTA - Dewan Pers memberi perhatian besar terhadap situasi tahun politik pada 2024 mendatang. Untuk itu Dewan Pers akan membentuk tim yang menangani pengaduan yang terkait dengan pemberitaan politik dan pemilu.
Ketua Komisi Pengaduan dan Penegakan Etika Pers, Dewan Pers, Yadi Hendriana, mengatakan pihaknya akan membuat tim khusus yang menyelesaikan sengketa atau pengaduan pemberitaan seputar pemilu.
Hal ini agar penyelesaian kasus pengaduan terkait pemilu dapat diselesaikan cepat, sesuai waktu penyelenggaraan pemilu.
Ia juga mengingatkan para pekerja pers agar selalu meningkatkan profesionalitas dalam menjalankan tugas jurnalistiknya dengan berpedoman pada kode etik jurnalistik.
Baca juga: Mendagri Tito Karnavian: Perppu Pemilu Terbit Setelah Jokowi Teken UU Papua Barat Daya
"Dewan Pers mengimbau pada seluruh media berbagai platform agar menjaga kehidupan pers yang sehat," kaya Yadi dalam keterangannya, Selasa (6/12/2022).
"Semua media diharapkan menjunjung tinggi etika dan patuh pada norma-norma sosial maupun agama yang disepakati bersama dan yang berlaku di masyarakat," tambahnya.
Memasuki tahun politik, lanjut Yadi, pers makin dituntut bekerja profesional dan independen. Tanpa sikap profesional dan independen, pers akan kehilangan fungsi dan perannya.
"Jangan sampai antusiasme kawan-kawan memberitakan isu politik tidak lagi mengindahkan fungsinya sebagai insan pers, tetapi menjadi bagian dan partisan dari tim parpol tertentu. Ini harus dihindari," kata dia.
Terkini Lainnya
Pemilu 2024
Dewan Pers akan membuat tim khusus yang menyelesaikan sengketa atau pengaduan pemberitaan seputar pemilu.
Sekjen PDIP Minta Kader Maju Pilkada Menjebol Elektoral Rendah dengan Kerja Keras Turun ke Rakyat
Pemilu 2024
BERITA REKOMENDASI
Bawaslu Ungkap Ada Empat Pelanggaran dalam Pemilu
Bawaslu: Pemilu Ulang di Sumatera Barat Berjalan Baik
BERITA TERKINI
berita POPULER
Andika Perkasa dan Tri Rismaharini Berikan Materi Pelatihan Pemenangan Pilkada 2024 Bagi Cakada PDIP
Diskusi dengan Warga, Anwar Hafid Fokus Program Atasi 3 Masalah Utama di Sulteng
Cak Imin Mengeluh Jakarta Macet di Acara PKB: Apa Perlu Saya Nyalon Gubernur? Sindir Heru Budi?
Jika Berkoalisi dengan PDIP, PKB Yakin Bisa Kalahkan Khofifah di Pilkada Jawa Timur
DPP PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Utayoh Maju Pilkada Fakfak 2024