Suara Nahdliyin Tak Pasti Dukung Cak Imin, Gus Falah: Apalagi Capresnya Anies, Warga NU Pasti Mikir - News
Laporan Wartawan News, Fransiskus Adhiyuda
News, JAKARTA - Bergabungnya kubu Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengubah dinamika politik, khususnya di kalangan pemilih muslim.
Pertanyaannya, benarkah sosok Muhaimin yang dipersepsikan memiliki basis suara di kalangan NU akan memperkuat basis elektoral Anies yang dinilai berbasis suara muslim perkotaan?
Sekretaris Umum Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Nasyirul Falah Amru atau Gus Falah meyakini bahwa suara warga nahdliyin tidak otomatis mendukung duet Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, karena adanya PKB dalam koalisi.
Baca juga: Kini Gandeng Cak Imin, Anies Baswedan Beri Tanggapan soal Tudingan Berkhianat
Menurut dia, pilihan politik warga NU cerdas dalam menentukan pilihan dan tidak memilih hanya pada satu partai politik.
“Suara NU di PKB berapa, hanya 10 persen. Jumlah itu tidak akan berpengaruh sama sekali apalagi capresnya Anies Baswedan, warga NU pasti mikir,” kata Gus Falah saat dihubungi Tribunnews, Sabtu (2/9/2023).
Dia mengatakan PBNU tidak pernah menginstruksikan para nahdliyin untuk memilih salah satu parpol, misalnya PKB.
Ketua Tanfidziyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu menegaskan, PBNU memberikan kebebasan kepada nahdliyin untuk menentukan pilihan politiknya sesuau hati nurani dan pilihan terbaik untuk bangsa serta negara.
Gus Falah meyakini bahwa koalisi Anies-Muhaimin tidak akan menggerus suara Ganjar di basis suara NU.
Ganjar menurut dia, sebagai warga NU dan Nyai Siti Atikoh (istri Ganjar) yang merupakan putri ulama NU, pasti menggunakan strategi warga NU untuk menggaet suara nahdliyin.
“Segala hal terkait rutinan acara warga NU pasti Pak Ganjar akan sowan datang. Misalnya muktamar sufi di tempatnya abah Luthfi di Pekalongan, beliau hadir. Strategi orang NU yang dilakukan yaitu silaturahmi, sowan, dan manut dawuh kiai,” jelas dia.
Terkini Lainnya
Pemilu 2014
Suara warga nahdliyin tidak otomatis mendukung duet Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, karena adanya PKB dalam koalisi.
Gelar Wayang Kulit, Kapolri Ingatkan Tugas Polri Amankan Pilkada Serentak 2024
Pemilu 2014
BERITA REKOMENDASI
Pasca-penetapan Caleg, Bawaslu Terima 43 Permohonan Sengketa
BERITA TERKINI
berita POPULER
PPP Bakal Bahas Peluang Sandiaga Uno Maju di Pilkada Serentak 2024
Saran untuk Artis yang Maju Pilkada, Pengamat: Harus Didampingi Konsultan, Kalau Tidak, Bisa Musibah
PDIP Pertimbangkan Usung Nadiem Makarim di Pilkada Jakarta 2024
Bursa Pilkada Sulut: Jan Maringka Diprediksi Bersaing Ketat dengan Elly Lasut dan Steven Kandau
PKS Tutup Pintu Buat Kaesang Koalisi di Pilkada Jakarta: Asal Mau Dukung Anies-Sohibul Iman