Tanggapi Prabowo Disudutkan 2 Paslon Saat Debat, TKN: Jagoan Biasa Dikeroyok, Ujungnya Menang - News
Laporan Wartawan News, Danang Triatmojo
News, JAKARTA - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid ikut mengomentari debat ketiga Pilpres 2024 di mana paslon nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, serta paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD kompak menyudutkan paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Menurut Nusron, seorang jagoan memang pasti dikeroyok.
Sehingga momen debat ketiga Pilpres kemarin dipandang sebagai hal biasa.
"Memang sudah biasa yang namanya jagoan itu selalu dikeroyok. Tidak ada yang baru, kalau kemudian persekongkolan 1 dan 3 mengeroyok, Batman dari dulu juga dikeroyok terus menerus, biasa," kata Nusron dalam konferensi pers seperti ditayangkan Kompas TV, Kamis (11/1/2024).
Ketua DPP Partai Golkar ini menilai paslon nomor urut 1 dan 3 sengaja mengeroyok Prabowo saat di panggung debat, karena kedua kubu menyadari berpotensi kalah satu putaran.
Dengan mengibaratkan alur cerita sebuah film, Nusron menyebut bagaimanapun seorang jagoan dikeroyok, pada akhir cerita selalu ditutup dengan kemenangan.
"Kalau kita nonton film-film waktu kecil yang namanya jagoan itu selalu dikeroyok dan endingnya selalu menang. Ibarat film begitu aja. Tidak mungkin pak Prabowo itu tidak mungkin dikeroyok kalau tidak dianggap dan diyakini mereka menang dalam satu putaran," jelas dia.
Terkini Lainnya
Pilpres 2024
Nusron Wahid ikut mengomentari debat ketiga Pilpres 2024 di mana paslon dua paslon kompak menyudutkan paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto
Gelar Wayang Kulit, Kapolri Ingatkan Tugas Polri Amankan Pilkada Serentak 2024
Pilpres 2024
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
PPP Bakal Bahas Peluang Sandiaga Uno Maju di Pilkada Serentak 2024
Saran untuk Artis yang Maju Pilkada, Pengamat: Harus Didampingi Konsultan, Kalau Tidak, Bisa Musibah
PDIP Pertimbangkan Usung Nadiem Makarim di Pilkada Jakarta 2024
Bursa Pilkada Sulut: Jan Maringka Diprediksi Bersaing Ketat dengan Elly Lasut dan Steven Kandau
PKS Tutup Pintu Buat Kaesang Koalisi di Pilkada Jakarta: Asal Mau Dukung Anies-Sohibul Iman