androidvodic.com

Janji Capres 2024: Anies dan Ganjar Berniat Hapus Batas Usia Pelamar Kerja, Prabowo? - News

News, JAKARTA - Tiga calon presiden Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo terus menebar janji selama masa kampanye Pilpres 2024 ini.

Terbaru ketiganya menawarkan kepada masyarakat terkait terobosan mereka terkait lapangan pekerjaan bila terpilih menjadi Presiden nanti.

Hal menarik, Anies baswedan dan Ganjar Pranowo sama-sama menawarkan menghapus batas usia pelamar kerja.

Sementara Prabowo-Gibran menawarkan program magang virtual untuk milenial yang kesulitan mendapatkan pekerjaan.

Berikut janji Anies, Prabowo, dan Ganjar terkait lapangan pekerjaan baru-baru ini yang dihimpun News:

Anies Tak Setuju Pembatasan Usia Pelamar Kerja

Calon presiden nomor urut 01, Anies Baswedan mengatakan dirinya tidak setuju dengan adanya batasan usia pelamar kerja.

Untuk itu, ia berniat menghapus regulasi atau peraturan yang mengatur batas usia pelamar kerja.

Baca juga: Ganjar Berharap Soal Wadas dan Rembang Dibahas saat Debat Capres

"Kami tidak setuju dengan pembatasan usia, ini insyaAllah kami ubah aturannya. sehingga negeri dan swasta akan memiliki aturan yang sama," kata Anies di Ambon, Maluku, Senin (15/1/2024).

Anies mengaku pernah berbincang sejumlah mahasiswa terkait lamaran kerja.

"Saya pernah bilang begini, waktu itu saya bicara dengan teman-teman mahasiswa, kalau lulus mana punya pengalaman? namanya juga baru lulus. Saya bilang kepada teman teman mahasiswa, nanti kalau kalian diwawancara, ditanya apa pengalaman Anda, nanti jawabnya "bapak ibu, kalau ibu atau bapak mencari pengalaman, maka bapak ibu cari orang tua yang sudah berpengalaman. Tapi kalau bapak ibu rekrut saya, saya akan memberikan masa depan pada bapak ibu sekalian," kata Anies.

Anies menyampaikan anak muda menawarkan masa depan, orang tua menceritakan masa lalu.

Baca juga: Janji Capres-cawapres 2024: Prabowo-Gibran Susu Gratis, Ganjar-Mahfud Telur Gratis, Anies-Muhaimin?

Anak muda belum punya masa lalu, yang dia punya adalah masa depan.

"Karena itu, kami berpendapat tidak boleh ada diskriminasi dalam rekrutmen baik itu berdasarkan umur, berdasarkan gender, berdasarkan sosial budaya, berdasarkan agama. Diskriminasi itu harus ditiadakan. Harus ada kesetaraan kesempatan. termasuk soal batas usia," katanya.

Anies menegaskan tidak setuju dengan pembatasan usia pelamar kerja.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat