androidvodic.com

Kampanye Akbar di Ternate, Anies Kenang Saat Dirinya Berlayar ke Pulau Bacan - News

News, TERNATE - Calon Presiden nomor urut 01 Anies Baswedan melakukan kampanye akbar di Taman Nukila Ternate, Kelurahan Gamalama Ternate Tengah, Kota Ternate, Maluku Utara, Jumat (26/1/2024).

Dalam orasinya Anies Baswedan menyoroti ketimpangan hingga harga kebutuhan pokok yang tinggi.

“Harga beras murah atau mahal? Apakah perlu dilanjutkan? Pendidikan murah atau mahal? Banyak pulau-pulau di sini kekurangan guru. Banyak yang sekolahnya rusak. Apakah itu perlu diteruskan?" kata Anies saat menyampaikan pidato politik.

Anies mengatakan dirinya bersama Muhaimin Iskandar ingin memberikan rasa kesetaraan.

"Saya datang ke sini, berbicara soal ketimpangan, keadilan, bukan karena saya menjadi calon presiden. Bukan,” ujarnya.

Baca juga: Eep Saefulloh: Kalau Ganjar Atau Anies Ditakdirkan Jadi Presiden, Kita Ingatkan Tak Boleh Berkhianat

Ia pun mengaku dirinya pernah datang ke Ternate pada 2011-2012 silam untuk mengirimkan guru-guru ke pulau-pulau terpencil.

"Namanya Indonesia mengajar. Waktu itu Bupatinya Bapak Muhammad Kasuba yang ada di sini. Kami kirimkan guru datang ke sini. Itu kira-kira 13-14 tahun yang lalu. Guru datang bergantian,” kata dia.

Ia lantas mengenang ketika dirinya berlayar ke Pulau Bacan dari Ternate.

Saat itu, ia mengaku menaiki kapal malam hari.

Baca juga: Prabowo Shock saat Anies Kasih Nilai 11/100: Saya Berdoa Orang itu Sadar dan Insyaf

"Baru di sana saya menyaksikan dari dekat, sebagai orang yang tumbuh besar di Pulau Jawa, saya datang ke sini menyaksikan begitu banyak anak-anak yang berkemampuan tinggi,” ujarnya.

Anies mengatakan guru-guru yang ditemuinya saat itu mengatakan kalau anak-anak di Ternate makanannya ikan.

Asupan yang sehat, tentunya otaknya pun cerdas.

“Mereka punya kemampuan, tetapi tidak punya kesempatan. Kemampuan tanpa kesempatan tidak berangkat ke mana-mana. Yang dibutuhkan di tempat ini adalah berikan kesempatan sama kepada anak-anak kita untuk maju,” ujarnya.

Anies yakin negeri ini membutuhkan kebijakan yang berkeadilan, kebijakan yang mensetarakan, kebijakan yang memberikan kesempatan sama.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat