Mahfud MD Akui Tidak Tertarik Ikuti Kasus Ganjar Dilaporkan IPW ke KPK atas Dugaan Gratifikasi - News
News - Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 03, Mahfud MD, mengaku tidak tertarik mengikuti kasus dilaporkannya Ganjar Pranowo ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) oleh Indonesia Police Watch (IPW) terkait dugaan gratifikasi.
Pelaporan Ganjar ke KPK dipandang memuat unsur politis mengingat Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso, yang membuat laporan adalah kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
"Saya tidak akan memandang itu, biar jalan itu," ungkap Mahfud MD kepada awak media, Jumat (8/3/2024), dikutip dari Kompas TV.
Mahfud MD mengaku situasi politik saat ini membuatnya tidak terlalu tertarik mengikuti pelaporan terhadap Ganjar.
"Ya terserah KPK aja, saya tidak terlalu tertarik mengikuti itu karena situasi politiknya sedang ada di depan kita."
"Sehingga macam-macam nanti tafsirnya, saya tidak tahu, tapi sejauh ini komunikasi saya dengan Ganjar, Ganjar katanya enggak, enggak ada itu," pungkas Mahfud.
![Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 03, Mahfud MD.](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/mahfud-md-08032024-n.jpg)
Duduk Perkara Kasus
Diketahui, Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso, melaporkan Ganjar Pranowo ke KPK terkait dugaan gratifikasi.
Selain Ganjar, Sugeng juga melaporkan mantan Direktur Utama Bank Jateng, Supriyatno.
Juru Bicara KPK, Ali Fikri, membenarkan adanya laporan tersebut.
"Setelah kami cek, betul ada laporan masyarakat dimaksud. Kami segera tindak lanjut dengan verifikasi lebih dahulu oleh bagian pengaduan masyarakat KPK," tuturnya.
Sementara Ganjar Pranowo membantah tuduhan yang dilayangkan IPW.
Baca juga: Hasto Sebut Pelaporan Ganjar ke KPK Bentuk Intimidasi, Kepala Daerah PDIP juga Diklaim Kena Tekan
"Saya tidak pernah menerima pemberian atau gratifikasi dari yang dia tuduhkan," kata Ganjar saat dikonfirmasi di Jakarta pada Selasa (5/3/2024).
Teguh Santoso mengatakan pihaknya melaporkan Ganjar ke KPK atas dugaan penerimaan cashback dari perusahaan asuransi.
Nilai dugaan gratifikasi atau suap itu mencapai lebih dari Rp100 miliar.
Terkini Lainnya
Pilpres 2024
Mahfud MD mengaku tidak tertarik mengikuti kasus dilaporkannya Ganjar Pranowo ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) oleh Indonesia Police Watch (IPW).
Duduk Perkara Kasus
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
PPP Bakal Bahas Peluang Sandiaga Uno Maju di Pilkada Serentak 2024
Saran untuk Artis yang Maju Pilkada, Pengamat: Harus Didampingi Konsultan, Kalau Tidak, Bisa Musibah
PDIP Pertimbangkan Usung Nadiem Makarim di Pilkada Jakarta 2024
Bursa Pilkada Sulut: Jan Maringka Diprediksi Bersaing Ketat dengan Elly Lasut dan Steven Kandau
PKS Tutup Pintu Buat Kaesang Koalisi di Pilkada Jakarta: Asal Mau Dukung Anies-Sohibul Iman