androidvodic.com

Cak Imin Percayakan Tim Hukum AMIN Ajukan Sengketa Pilpres 2024 ke MK - News

Laporan Wartawan News, Chaerul Umam

News, JAKARTA - Calon Wakil Presiden nomor urut 01 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, merespons hasil akhir pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI terkait Pilpres 2024.

Cak Imin merasakan sepanjang perjalanan Pilpres kali ini, pihaknya menemukan begitu banyak ketidaknormalan, kekurangan, dan pembiaran terhadap proses yang tidak wajar yang tidak pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah bangsa ini.

“Sudah menjadi rahasia umum, berbagai kekurangan ini telah kita temui sejak jauh sebelum hari pencoblosan, mulai dari rekayasa regulasi sampai ke intervensi alat negara, dan semua ini telah menjadi catatan media serta jadi catatan publik,” kata Cak Imin dalam keterangan pers, Rabu (20/3/2024).

Apalagi sejak maju dalam kontestasi pasangan AMIN (Anies-Muhaimin) membawa misi perubahan, menghadirkan keadilan dan kemakmuran bagi semua, menegakkan kembali demokrasi serta menunaikan janji-janji reformasi. 

Dan berdasarkan catatan dari KPU tadi, ada puluhan juta orang yang menitipkan suara pada AMIN.

Sebab itu, Cak Imin mempercayakan Tim Hukum Nasional AMIN untuk mengajukan sengketa pilpres ke Mahkah Konstitusi (MK).

“Maka, demi memperjuangkan suara mereka yang percaya pada perubahan dan tetap teguh hingga akhir, kami memutuskan meminta Tim Hukum Timnas AMIN untuk maju ke Mahkamah Konstitusi dan menyampaikan kepada majelis hakim serta publik luas tentang berbagai kekurangan dan penyimpangan yang terjadi selama proses Pilpres kali ini,” ucapnya.

"Kami mempercayakan sepenuhnya kepada tim hukum yang dipimpin oleh Ari Yusuf Amir dan tentu dikawal dan didukung penuh oleh tim AMIN di bawah kepemimpinan M Syaugi. Kami menyerukan kepada seuruh relawan mari mendukung tim hukum berjuang di jalan konstitusional yang telah tersedia secara sah," tandasnya.

Diberitakan sebelummya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menetapkan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024.

Hal itu didasari oleh hasil rekapitulasi perolehan suara pada 128 wilayah kerja panitia pemilihn luar negeri (PPLN) dan 38 provinsi yang dilakukan KPU sejak Rabu (28/2/2024) hingga hari ini, Rabu (20/3/2024).

Prabowo-Gibran berhasil mengungguli kandidat lainnya dengan meraih 96.214.691 suara.

Kemudian pasangan nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berada di urutan kedua dengan 40.971.906 suara.

Terakhir, pasangan nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD hanya mampu mengoleksi 27.040.878 suara.

Dari total 38 provinsi, Prabowo-Gibran berhasil menang di 36 provinsi. Anies-Muhaimin unggul di dua provinsi. Sementara, Ganjar-Mahfud tak unggul di provinsi mana pun.

Baca juga: Surya Paloh Beri Selamat untuk Prabowo-Gibran, NasDem Terima Hasil Pemilu 2024

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat