androidvodic.com

News, JAKARTA – Banjir di Jakarta tidak hanya membuat permukiman dan jalanan tergenang, Kawasan industri Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) sempat tergenang banjir akhir pekan lalu, mulai kemarin sudah beroperasi seperti biasa.

Achmad Maulizal Kepala Humas PT JIEP menyebutkan, kawasan industri Pulogadung sempat terendam air setinggi hampir 60 sentimeter pada hari Sabtu (18/1/2014) dan Minggu (19/1/2014) kemarin.

"Akibat curah hujan yang tinggi mulai jam 14.00 WIB sampai jam 08.00 WIB pagi hujan terus, jadi sempat tergenang," katanya saat dihubungi News, Selasa (21/1/2014).

Maurizal menuturkan, pada hari Senin kondisi genangan surut dengan sendirinya. Hal itu lantaran pihaknya sangat menjaga sistem drainase yang ada di kawasan industri tersebut.

"Mulai Senin kemarin 375 pabrik berjalan normal alias tak terganggu banjir yang melanda Jakarta," ujarnya.

Dirinya mengakui, kondisi banjir di JIEP tahun lalu lebih parah sehingga sempat mengganggu kegiatan produksi. Namun tahun ini justru nyaris tak mengganggu karena genangan terjadi pada akhir pekan dan skalanya tak luas.

"Saya lihat ada program perbaikan, saluran ke luar lebih bagus dari pemda, kita juga melakukan perbaikan," katanya.

Menurutnya, bila kondisi hujan tinggi maka saluran air di kawasan JIEP tak akan bisa menampung air. Sehingga pihaknya sudah menyiapkan tim siaga banjir.

Saat ini di kawasan JIEP terdapat 75.000 tempat produksi. Berdasarkan data BPBD DKI, kawasan Jakarta Timur Kramat Jati, Jatinegara, Cipayung, Makassar, Cakung, termasuk Pulogadung terkena dampak banjir Jakarta tahun ini.